Menilik Evaluasi Jokowi terhadap PPKM Level 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 kembali diperpanjang hingga 9 Agustus 2021. Perpanjangan ini hanya berlaku di beberapa kota tertentu, termasuk DKI Jakarta.

"Dengan mempertimbangkan perkembangan beberapa indikator kasus minggu ini, pemerintah memutuskan untuk melanjutkan PPKM Level 4 dari tanggal 3 hingga 9 Agustus 2021 di beberapa kabupaten kota tertentu," kata Jokowi, Senin (2/8).

Memang ada perbaikan selama PPKM yang diberlakukan sejak 26 Juli lalu antara lain, kenaikan tingkat kesembuhan dan fasilitas BOR RS. Namun penambahan kasus harian seolah konsisten, 10 ribu kasus per hari.


Mantan Wali Kota Solo ini menekankan praktik gas dan rem. Artinya, pembatasan mobilitas harus sesuai dengan data terbaru sehingga menghasilkan langkah kebijakan tepat.

"Untuk itu gas dan rem harus dilakukan dinamis sesuai perkembangan Covid-19 di hari terakhir. Kita tidak bisa membuat kebijakan sama (pembatasan) dalam durasi panjang," katanya.

Meski terdapat perbaikan yang cukup menggembirakan selama PPKM Level 4, ia terus mengingatkan bahwa perjuangan belum berakhir. Jokowi meminta semua pihak untuk menerapkan protokol kesehatan.

"Dalam situasi apapun, kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan adalah kunci kesehatan dan mata pencaharian masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, jumlah tes Covid-19 menurun dalam sepekan terakhir. Rasio tes berada di angka 4,01 per 1.000 penduduk per minggu, sedangkan sebelumnya 4,03 per 1.000 penduduk.

Dari paparan Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menunjukkan angka rasio tes tiap daerah cukup beragam.

Yogyakarta, misal, rasio tes sebesar 15,3:1.000 penduduk per minggu, DKI Jakarta 14,9:1.000 penduduk per minggu.

Namun ada pula daerah yang angka rasio tesnya kurang dari 1 seperti NTB dan Maluku dengan angka 0,9:1.000 penduduk per minggu.

Angka ini di bawah target yang dicanangkan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yakni, 1:1.000 penduduk per minggu.

Padahal Jokowi meminta untuk meningkatkan jumlah tes Covid-19.

"Kami sendiri akan terus meningkatkan testing ini sesuai arahan Menko dan Presiden sampai 300-400 ribu per hari yang penting kita tahu supaya kita tangani cepat," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada jumpa pers di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/8).

(els/ard)

[Gambas:Video CNN]

Adblock test (Why?)



https://ift.tt/3CnBKiV

August 08, 2021 at 07:55AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Menilik Evaluasi Jokowi terhadap PPKM Level 4"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.