Menimbang Untung Rugi Investasi Saham

Jakarta, CNN Indonesia --

Investasi saham sedang menjadi primadona saat ini. Aksi pamer portofolio ala Raffi Ahmad, Ari Lasso, hingga Kaesang Pangarep membuat publik penasaran terhadap keuntungan yang bisa diraih dengan berinvestasi saham.

Raffi dan Ari, dalam akun Instagram-nya memamerkan kenaikan saham mereka di PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS). Sementara, anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang beberapa kali menuliskan pergerakan sahamnya di PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di akun Twitter nya.

Lantas, apa benar bermain saham bisa mendatangkan banyak keuntungan? Apa saja sebenarnya untung dan rugi menanamkan dana di saham?


Keuntungan

1. Capital Gain

Director of Business Development Sucor Sekuritas Bernadus Setya Ananda Wijaya menjelaskan investor saham akan meraup keuntungan dari selisih beli dan jual saham alias capital gain. Namun, itu hanya terjadi jika harga saham meningkat.

"Keuntungan secara material adalah bisa mendapatkan capital gain," ucap Bernadus kepada CNNIndonesia.com, Jumat (8/1).

Sebagai contoh, jika investor membeli saham Antam seperti yang kerap dipromosikan oleh Kaesang pada 30 Desember 2020 di level Rp1.935 per saham, lalu menjualnya pada 7 Januari 2021 kemarin, maka investor itu akan meraup keuntungan sebesar 34,36 persen dari modal awal yang ditempatkan. Hal ini karena harga saham Antam pada 7 Januari 2021 sudah melesat ke level Rp2.600 per saham.

2. Dividen

Selain capital gain, Bernadus menyatakan investor juga akan mendapatkan keuntungan dari dividen. Ia menjelaskan dividen adalah pembagian keuntungan atau laba bersih yang diberikan oleh perusahaan kepada investor.

"Keuntungan secara material juga ada dividen. Pembagian keuntungan perusahaan," terang Bernadus.

Sementara, Analis Pasar Modal Riska Afriani mengatakan dividen biasanya diberikan perusahaan kepada investor satu tahun sekali. Namun, terkadang ada pula perusahaan yang memberikannya dua kali dalam satu tahun.

"Dividen diberikan ketika perusahaan untung, biasanya mereka membagikan laba bersih dalam bentuk dividen. Ini merupakan keuntungan sebagai investor," tutur Riska.

3. Pengetahuan Bertambah

Keuntungan lainnya dari berinvestasi saham, yakni investor secara tidak langsung akan bertambah pengetahuannya mengenai ekonomi domestik dan global. Sebab, mereka dituntut untuk mengikuti perkembangan ekonomi untuk bisa menganalisis saham apa yang sebaiknya dibeli dan memberikan keuntungan jangka panjang.

Bernadus mengingatkan investor jangan membeli saham karena rekomendasi dari influencer saja. Rekomendasi, kata dia, hanya cocok digunakan sebagai referensi. Nantinya, info yang diberikan influencer harus ditelaah lagi. Untuk itu, investor juga harus selalu mengikuti perkembangan ekonomi terkini agar tahu kapan harus beli dan jual saham.

"Pengetahuan tentang makro ekonomi juga akan bertambah dengan berinvestasi saham. Untuk rekomendasi dari influencer harus ditelaah lagi dan dianalisis lagi," ujar Bernadus.\

Selain itu, Riska menyatakan investor juga bisa mendapatkan pengetahuan mengenai bisnis. Sebab, investor mau tak mau mengikuti perkembangan dari sektor usaha yang menjadi fokus dari emiten tersebut.

"Misalnya sebagai investor dari saham properti, investor akan mendapatkan hak untuk mengikuti agenda Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan ada paparan publik mengenai sektor usaha perusahaan tersebut, sehingga dapat ilmu gratis tentang sektor properti," ucap Riska.

Bahkan, investor bisa bertanya secara langsung kepada direksi perusahaan dalam RUPS mengenai prospek dari sektor usaha perusahaan itu. Jawaban dari direksi bisa dijadikan referensi investor dalam menentukan sikap, apakah menjual atau menambah portofolionya di saham itu.

"Tanya apapun ke mereka pasti dijawab, saat RUPS semua bisa bertanya," terang Riska.

Simak penjelasan kerugian investasi saham di halaman berikutnya.

[Gambas:Video CNN]

Kerugian Investasi Saham

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/3nuD36G

January 09, 2021 at 07:57AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Menimbang Untung Rugi Investasi Saham"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.