Khofifah Targetkan Vaksinasi Nakes Rampung 31 Januari

Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menargetkan vaksinasi Covid-19 bagi para tenaga kesehatan di Jawa Timur, bisa terselesaikan pada akhir Januari 2021 ini. Setelah itu, vaksinasi bagi masyarakat dimulai.

Hal itu dikatakan Khofifah usai vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Jatim, terselesaikan pada Kamis (28/1).

"Jadi empat hari ini, dari tanggal 28, 29, 30, 31 [Januari] saya mohon seluruh komitmen kita semua, bahwa vaksinasi untuk SDM Kesehatan bisa kita tuntaskan," kata Khofifah, secara virtual.

Setelah vaksinasi untuk para tenaga kesehatan dilaksanakan, maka vaksinasi untuk orang-orang dengan risiko tinggi dan masyarakat lainnya bisa segera terwujud.

"Setelah itu vaksinasi untuk masyarakat yang lain, dan tentu di lini terdepan dari proses layanan yang memang berisiko tinggi," ucapnya.

Ia pun memohon komitmen semua pihak agar proses pencanangan vaksinasi bagi seluruh masyarakat Jatim bisa berjalan dengan lancar.

Mantan Menteri Sosial ini juga mengingatkan bahwa program Pemprov Jatim tahun 2021 adalah Jatim bangkit. Ia ingin ekonomi Jatim mulai bangkit, kehidupan ketatanegaraan hingga pemerintahan lebih tangguh lagi.

"Tentu membutuhkan kesehatan yang kuat. Oleh karena itu kami sampaikan terima kasih seluruh yang ikut vaksinasi tahap kedua. Mudah mudahan berjalan lancar dan sukses," pungkas dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Herlin Ferliana mengatakan hingga kini pihaknya telah menerima dua kali distribusi vaksin dari pemerintah pusat. Yakni pada 4 Januari dan 25 Januari 2021.

"Pada 4 Januari kita sudah mendapat vaksin sejumlah 77.760, kemudian kedua kita juga pada 25 Januari kita menerima vaksin sejumlah 122.120," ucapnya.

Pada tahap pertama, vaksin tersebut didistribusikan Dinkes Jatim ke tiga daerah yakni Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. Lalu pada tahap yang kedua sejumlah vaksin itu telah disebar ke 35 kabupaten/kota di Jatim lainnya.

Hingga hari ini, kata dia, pihaknya telah melakukan vaksinasi ke 16,45 persen dari total orang tang telah bersedia menjalani vaksin.

"Sampai hari ini 16,45 persen untuk Jawa Timur. Angka absolutnya 30.802 dari 187,267 yang sudah bersedia di vaksinasi, dari seluruh 38 kabupaten/kota di Jatim," ucapnya.

Ia yakin angka itu akan terus bertambah signifikan. Pada akhir Januari nanti Herlin juga menargetkan seluruh SDM Kesehatan juga telah mendapatkan vaksin Covid-19 pada tahap pertama.

"Pada akhir Januari seluruh SDM Kesehatan sudah mendapat vaksonasi yang pertama, lalu pada pekan ketiga [Februari] semua SDM Kesehatan di Jatim sudah mendapat vaksinasi kedua," Herlin menargetkan.

(frd/arh)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)