Pelatih Ungkap Alasan Praveen/Melati Gagal Juara Hylo Open

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih ganda campuran Nova Widianto mengungkapkan alasan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kalah di final Hylo Open 2021 dari Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai di Saarlandhalle, Minggu (7/11).

Praveen/melati gagal juara Hylo Open usai takluk dari Dechapol/Sapsiree 20-22, 14-21.

Nova Widianto mengatakan, faktor utama yang membuat Praveen/Melati gagal juara adalah melakukan banyak kesalahan.


"Dalam pertandingan final tadi, Praveen dan Melati banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini sangat merugikan karena tampil di final," ujar Nova.

"Melati seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, seperti tidak percaya diri. Permainannya seperti bingung sendiri," kata Nova menambahkan.

Pelatih ganda campurna Indonesia, Nova WidiantoNova Widianto mengatakan Praveen/Melati punya momentum menang di gim pertama. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)

Nova juga menyoroti penampilan Praveen Jordan. Di mata Nova, dalam beberapa kesempatan Praveen terlalu mudah memberikan poin kepada lawan.

"Sementara Praven, tenaga tangannya kelihatan menurun. Selain itu, dia juga masih banyak bola-bolanya gampang mati sendiri," tutur Nova.

Dalam pertandingan itu, pasangan yang akrab disapa Pramel itu memiliki momentum unggul pada gim pertama usai setting 20-20. Namun kans itu sirna setelah Dechapol/Sapsiree menang pada gim tersebut.

[Gambas:Video CNN]

Sedangkan pada gim kedua, terutama usai interval, Praveen/Jordan praktis kesulitan mengejar Dechapol/Sapsiree.

"Meskipun bisa tampil ke final, performa Praveen dan Melati, bisa saya katakan belum maksimal," ucap Nova.

"Di gim pertama, sebenarnya ada kesempatan Praveen/Melati menang. Tetapi pasangan Thailand memang lebih tenang di poin-poin kritis," kata Nova menambahkan.

(sry)

Adblock test (Why?)



https://ift.tt/3kf8kvN

November 08, 2021 at 02:23AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pelatih Ungkap Alasan Praveen/Melati Gagal Juara Hylo Open"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.