Reza (27), pegawai swasta, mengatakan diskon ini bisa membuat warga untuk semakin tertarik menggunakan MRT. Dengan diskon itu, dia membeli tiket Lebak Bulus-Senayan hanya Rp6.000.
"Tarif diskon enggak apa-apa sih, mengajak penumpang menggunakan MRT," kata dia, ditemui di Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Senin (1/4).Sebelum ada MRT, dia menggunakan ojek online untuk pergi ke kantor dan bisa menghabiskan uang Rp 25.000-Rp 30.000 per hari.
Di tempat yang sama, Ira (24), pegawai swasta yang berkantor di daerah Jl Ampera, Jakarta Selatan, memandang program diskon MRT itu sudah bagus karena didukung sosialisasi.
Foto: CNN Indonesia/Timothy Loen
|
"Fine-fine aja Rp 13.000," kata Ira, yang naik MRT dari stasiun Lebak Bulus menuju Setiabudi itu.
Pengguna MRT lainnya, Hilma (27), mengaku belum mengetahui soal potongan harga itu. Namun, ia berharap disekon tersebut diperpanjang lebih dari sebulan.
"Ya bagus, harusnya diperpanjang," kata dia.
Dengan tarif diskon itu, Hilma naik MRT ke stasiun Haji Nawi dengan tarif hanya Rp 3.000."Tapi enggak masalah untuk tarif [normal] dari Lebak bulus ke Haji Nawi sebesar Rp6.000," aku dia.
Sebelumnya, pihak DPRD DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menyepakati besaran tarif MRT, yakni Rp14.000 untuk perjalanan Lebak Bulus-Bundaran HI.
https://ift.tt/2UmiJKd
April 01, 2019 at 06:36PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dapat Diskon 50 Persen, Pengguna MRT Tak Masalah Harga Normal"
Posting Komentar