Komisioner KPU Pegunungan Arfak Papua Dibacok di Toko HP

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi memburu pelaku pembacokan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat.

Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Adam Erwindi menuturkan saat ini pelaku dalam pengejaran oleh aparat di Polres Manokwari.

"Iya benar (dibacok), sekarang dalam penanganan Polres Manokwari. Bila ada perkembangan kami update," ucap Adam Erwindi saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Jumat (22/1).


Adam menjelaskan, Komisioner KPU Pegunungan Arfak berinisial NS dibacok di depan toko handphone di wilayah Kabupaten Manokwari pada Kamis (21/1) sekitar pukul 10.00 WIT.

Korban saat itu tengah mengisi pulsa di konter handphone tersebut.

Usai selesai mengisi, korban mendadak didatangi orang tak dikenal (OTK) yang membawa senjata tajam berupa kapak. Korban disebut sempat menghindar hingga membuat kapak tersebut mengenai pundak sebelah kanan korban.

"Sehingga mengakibatkan korban mengalami luka robek dan mengeluarkan darah," ucap dia.

Akibat insiden tersebut, korban yang merasa dirugikan membuat laporan ke Polsek Manokwari Kota untuk mendapat penyelidikan lebih lanjut.

Polisi masih mengejar terduga pelaku dan mendalami motif penyerangan di Manokwari itu. 

Pegunungan Arfak adalah satu dari tiga daerah di Papua Barat yang menggelar Pilkada dengan satu kandidat.

Pasangan Yosias Saroi-Marinus Mandacan berhadapan dengan kotak kosong.

(mjo/psp)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/3pb0PGw

January 22, 2021 at 08:16AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Komisioner KPU Pegunungan Arfak Papua Dibacok di Toko HP"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.