Info Hoax: Makan Bawang, Tetes Lemon ke Hidung Obati Covid-19

Jakarta, CNN Indonesia --

Informasi di jagat internet soal makan bawang merah tiga kali dalam sehari dapat mengobati Covid-19 dinyatakan hoax oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Makan bawang merah sebelumnya muncul di Facebook dalam unggahan akun Pam Vredenburg. Selain itu unggahan juga tertulis kiat lain buat melawan Covid-19 yang sudah dianggap hoax seperti dijelaskan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas Covid-19).

"Makanlah bawang merah 3 kali sehari, balurkan garam laut di dekat hidung. Tidur dengan posisi tengkurap selama 2 jam. Teteskan air perasan lemon ke hidung untuk melawan Covid19," tulis narasi di unggahan tersebut.


Kemenkominfo menyatakan tidak ada bukti ilmiah yang menyebut pernyataan itu dapat mengobati Covid-19.

Seorang dokter spesialis onkologi Rumah Sakit Wockhardt Mira Road, Mumbai, Chandra Veer Singh, menyatakan bahwa meneteskan air perasan lemon ke hidung dapat menyebabkan sinusitis, yaitu penyakit iritasi dan peradangan saluran pernapasan.

Dilansir situs resmi Satgas Covid-19, isu bahwa memakan bawang merah dapat mengobati Covid-19 juga sempat beredar di India beberapa waktu lalu. Pemerintah telah menegaskan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa memakan bawang dapat mengobati orang dengan virus SARS-CoV-2.

Tidak hanya itu, narasi lemon mampu cegah maupun mengobati Covid-19 sudah beberapa kali beredar di jagat maya. Hal itu juga dinyatakan hoaks, dan telah dimuat di situs turnbackhoax.id.

Tidak hanya itu, beredar juga sebuah unggahan di media sosial Facebook berisi cuplikan video berita, dengan narasi yang menyebut bahwa perusahaan bioteknologi Australia telah mengembangkan pengobatan baru yang mencegah orang meninggal akibat vaksin Covid-19.

Berdasarkan penelusuran Kemenkominfo, cuplikan video tersebut telah diedit. Pihaknya mengatakan video asli adalah laporan tentang sebuah perusahaan bioteknologi Australia yang mengembangkan pengobatan baru untuk mencegah kematian akibat Covid-19, bukan akibat vaksin Covid-19.

Berdasarkan hasil penelusuran dari tayangan video asli secara menyeluruh, dalam video presenter sempat keliru mengatakan "Vaksin Covid", tetapi kemudian dikoreksi dengan menyebutkan "Covid-19". Namun, video tersebut dipotong dan hanya menampilkan bagian yang keliru.

(can/fea)

[Gambas:Video CNN]

Adblock test (Why?)



https://ift.tt/3yVxbKL

June 02, 2021 at 07:06AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Info Hoax: Makan Bawang, Tetes Lemon ke Hidung Obati Covid-19"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.