PSSI Respons Isu China Mundur Kualifikasi Piala Asia U-23

Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi langsung merespons kabar Timnas China U-23 mundur dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

Isu mundurnya China dari Piala Asia 2022 mencuat dari media sosial Twitter. Akun @theaseanfootball menyebut China menyatakan telah resmi mundur dari ajang dwitahunan kontinental tersebut.

"China mundur dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 karena kekhawatiran situasi pandemi Covid-19. Asosiasi Sepak Bola China telah mengajukan permohonan kepada AFC," tulis akun itu pada Senin (11/10).


Yunus mengaku telah mengetahui informasi mundurnya China saat dikonformasi CNNIndonesia.com. Hanya saja Yunus tak ingin gegabah memberikan tanggapan karena belum ada pengumuman resmi.

"[Saya] baru tahu dari media China juga. Belum ada pemberitahuan resmi [dari AFC]," ujar Yunus melalui pesan singkat pada Senin (11/10) malam.

Jika isu tersebut benar adanya, ini menjadi keputusan mundur kedua dari China. Sebelumnya pada Oktober 2020 Negeri Tirai Bambu tersebut juga mundur dari status tuan rumah Piala Asia U-23 2022.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

Mundurnya China sekaligus membuat persaingan Grup G menipis. Ini karena Brunei Darussalam sudah terlebih dahulu menyatakan mundur. Artinya hanya tersisa Indonesia dan Australia di Grup G.

Karenanya isu mundurnya China ini menjadi hal yang cukup serius. Ini menyangkut apakah babak kualifikasi Grup G pada 27 Oktober ini tetap berlanjut atau ditunda terlebih dahulu.

Pasalnya, Grup G hanya diisi dua tim: Indonesia dan Australia. Satu grup hanya diisi dua tim menjadi anomali, sebab juara grup otomatis lolos ke putaran final, sedangkan runner-up berpeluang lolos.

[Gambas:Video CNN]

Adblock test (Why?)



https://ift.tt/3asRcgY

October 12, 2021 at 01:48AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "PSSI Respons Isu China Mundur Kualifikasi Piala Asia U-23"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.