Jakarta, CNN Indonesia --
Persidangan kasus korupsi dan pencucian uang dari lembaga 1 Malaysia Development Berhad (
1MDB) mantan Perdana Menteri Malaysia,
Najib Razak, yang beberapa kali tertunda dijanjikan akan dimulai pekan depan. Proses peradilan terhadap perkara itu hampir tertunda dua bulan dan membuat masyarakat serta kelompok oposisi di Negeri Jiran geram.
Salah satu tim jaksa penuntut umum dalam perkara itu, V. Sithambaram, menyatakan persidangan Najib akan digelar pada Rabu (3/4) pekan depan. Sebab, hakim pada sidang praperadilan Najib menolak seluruh permohonan tersangka.
"Penuntut umum sudah siap dan kami akan memanggil saksi pada Rabu untuk membeberkan bukti-bukti," kata Sithambaram, seperti dilansir
AFP, Jumat (29/3).
Najib dibelit tujuh kasus penyalahgunaan wewenang dan melanggar sumpah dalam dugaan pencucian uang sebesar Rp146 miliar. Duit itu diduga hasil korupsi dari lembaga SRC International Sdn. Bhd., yang terkait dengan 1 Malaysia Development Berhad (1MDB).
Dalam kasus lainnya, Najib diduga melakukan pencucian uang dengan menerima tiga kali transfer terpisah dalam jumlah besar. Masing-masing satu kali sebesar Rp94 miliar dan dua kali sebesar Rp34 miliar.
Uang itu ditampung di rekening pribadi Najib di AmPrivate Banking, yang merupakan bagian dari AmIslamic Bank Bhd.
Akan tetapi, Najib menyatakan tidak bersalah atas seluruh sangkaan. Seharusnya sidang mantan Ketua Partai Organisasi Bangsa Melayu Bersatu (UMNO) itu seharusnya digelar pada 12 Februari lalu. Namun, hal itu urung dilakukan karena Najib mengajukan praperadilan.
Berlarut-larutnya persidangan terhadap Najib membuat pemerintahan PM Mahathir Mohamad dihujat. Sebab, selepas menang pemilu pada 9 Mei 2018, dia berjanji akan memenjarakan Najib.
Jika nanti terbukti bersalah, Najib bisa dipenjara bertahun-tahun atas perbuatannya.
Skandal 1MDB juga diusut oleh sejumlah negara. Antara lain Amerika Serikat, Singapura dan Swiss.
Menurut Kejaksaan Agung AS, aliran dana skandal 1MDB dipakai untuk membeli sejumlah properti dan barang-barang mewah seperti kapal pesiar, karya seni, dan perhiasan.
Istri Najib, Rosmah Mansor, juga menerima aliran dana skandal 1MDB dalam bentuk perhiasan.
(ayp)
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2V5oyZY
March 29, 2019 at 09:31PM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Top Skor Liga Italia: Lukaku Ganas, Samai RonaldoJakarta, CNN Indonesia --
Romelu Lukaku mencetak dua gol dalam laga Inter Milan vs Lazio s… Read More...
Banjir dan Longsor di Nganjuk, 23 Orang Dilaporkan Hilang
Jakarta, CNN Indonesia --
Sebanyak 23 orang dilaporkan hilang usai bencana banjir dan tanah longsor… Read More...
Waspada, Modus Pembajakan Akun WhatsApp Berkedok Salah Isi Pulsa - Kompas.com - KOMPAS.comWaspada, Modus Pembajakan Akun WhatsApp Berkedok Salah Isi Pulsa - Kompas.com KOMPAS.com
… Read More...
Terbuka soal Keuangan Pribadi dengan Pasangan Sebelum Menikah, Perlukah? - Kompas.com - Kompas.comTerbuka soal Keuangan Pribadi dengan Pasangan Sebelum Menikah, Perlukah? - Kompas.com Kom… Read More...
John Paul DeJoria, Kaya Raya Usai Terlunta-lunta di Jalanan - CNN IndonesiaJohn Paul DeJoria, Kaya Raya Usai Terlunta-lunta di Jalanan CNN Indonesia
John Paul DeJor… Read More...
0 Response to "Dua Bulan Tertunda, Sidang Najib Razak Digelar Pekan Depan"
Posting Komentar