Dikalahkan Liverpool, Lewandowski Salahkan Pelatih Munchen

Jakarta, CNN Indonesia -- Striker Bayern Munchen Robert Lewandowski tidak bisa menutupi kekecewaannya usai disingkirkan Liverpool dengan agregat 1-3 pada 16 besar Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (13/3). Lewandowski lantas menyalahkan taktik yang diterapkan pelatih Niko Kovac.

Lewandowski merasa pendekatan yang dilakukan pelatih Bayern Munchen itu terlalu negatif. Penilaian itu mengacu performa Die Roten dalam dua pertemuan melawan Liverpool di babak 16 besar.

Setelah bermain tanpa gol di leg pertama, Bayern harus menerima kenyataan gawang Manuel Neuer dua kali dibobol Sadio Mane dan satu gol dari Virgil van Dijk di Allianz Arena. Satu gol tuan rumah yang sempat menyamakan skor juga tercipta lewat gol bunuh diri bek The Reds, Joel Matip.

"Tentu saja kami tahu laga ini akan berlangsung sulit. Dalam dua pertandingan itu saya rasa kami bermain terlalu bertahan. Kami tidak coba menekan untuk menciptakan situasi (peluang)," ujar Lewandowski seperti dilansir Dailymail.

Disingkirkan Liverpool. Lewandowski Kritik Taktik Kovac

Bayern Munchen takluk 1-3 dari Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/2019. (REUTERS/Andreas Gebert)

"Kami tidak berani mengambil risiko. Kami bermain terlalu dalam, kami tidak mengambil risiko, dan saya tidak tahu mengapa," ujar Lewandowski.

Lewandowski pun mengeluhkan minimnya dukungan dari rekan-rekan setim dalam laga di Allianz Arena. Ia merasa berjuang seorang diri untuk bisa lepas dari kawalan para pemain belakang Liverpool.

Dari statistik ESPN, Lewandowski hanya melepaskan satu tembakan sepanjang 90 menit. Jumlah tembakannya itu bahkan kalah dari Serge Gnabry yang menempati posisi penyerang sayap.

"Saya melakukan banyak duel hari ini dan sangat sulit karena saya sendirian. Jika Anda sendirian melawan dua atau tiga pemain bagus, sulit untuk bisa bermain," ucap Lewandowski. (jal/jun)

Let's block ads! (Why?)