Kebakaran Hutan, Kabut Asap Selimuti Kota Dumai

Jakarta, CNN Indonesia -- Kabut asap tebal menyelimuti Kota Dumai,Provinsi Riau, Jumat (29/3) pagi. Kabut yang diakibatkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) itu mulai mengganggu aktivitas masyarakat.

Seorang pengemudi becak motor, Edi, menuturkan kabut asap sudah terjadi sejak satu bulan terakhir. Namun hari ini dianggap paling parah.

"Tadi jam 06.00 belum tebal gini asapnya. Kemarin juga tidak separah ini kabut asap," ungkap Edi, Jumat (29/03).

Kabut asap ini, kata Edi, sudah mengganggu kesehatan dan pendapatannya sebagai pengemudi becak motor di Dumai.

"Mata perih, asapnya sudah bahaya. Warga tak ada yang berani keluar rumah naik becak lagi. Lebih pilih naik mobil hindari asap," tuturnya.

Mengutip Antara, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru Sukisno mengatakan jarak pandang di Kota Dumai hanya berkisar tiga kilometer.

Terdeteksi tiga titik api atau indikasi kuat Karhutla. Dari tiga titik api, dua diantaranya terdeteksi di kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Wilayah itu secara geografis berdekatan dengan Kota Dumai. Sementara satu titik api terdeteksi di Kabupaten Indragiri Hilir.

Sementara, berdasarkan pencitraan satelit Terra dan Aqua, Jumat pukul 06.00 WIB terdeteksi tiga titik api atau indikasi kuat Karhutla dengan tingkat kepercayaan di atas 70 hingga 100 persen.

Karhutla di Provinsi Riau terus meluas. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, luas Karhutla di Riau mencapai lebih dari 2.800 hektare yang terjadi di seluruh 12 kabupaten dan kota.

Kepala Pelaksana BPBD Riau, Edwar Sanger mengatakan dari total 2.800 hektare lahan terbakar, mayoritas terjadi di Kabupaten Bengkalis. Di wilayah pesisir Riau tersebut, tercatat luas lahan terbakar mencapai 1.300 hektare.

Hampir setiap kecamatan di Kabupaten Bengkalis dilanda kebakaran sepanjang awal 2019 ini. Namun, kebakaran terparah tercatat di Pulau Rupat, Bengkalis.

Pulau yang mayoritas berkontur gambut tersebut sepanjang Februari kemarin terbakar hebat dan menyebabkan asap tebal hingga meluas ke Kota Dumai.

Selain Bengkalis, kebakaran juga terjadi di tiga wilayah lainnya di pesisir timur Provinsi Riau yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Di antaranya Rokan Hilir dengan luas 407 hektare, Meranti 222,4 hektare serta Dumai 192,25 hektare.

Lebih jauh, Edwar merinci, kebakaran juga terpantau meluas di Kabupaten Siak yang mencapai 314,5 hektare, Indragiri Hilir 107,1 hektare serta Indragiri Hulu 64,5 hektare. Selanjutnya, di Pekanbaru tercatat 37,75 hektare lahan terbakar, Kampar 26,6 hektare, Rokan Hulu dua hektare, dan Kuantan Singingi lima hektare.
[Gambas:Video CNN] (bay)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2WC5nHB

March 29, 2019 at 09:40PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Kebakaran Hutan, Kabut Asap Selimuti Kota Dumai"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.