Metamorfosis Conor McGregor 'Sang Penyelamat' UFC

Jakarta, CNN Indonesia --

Conor McGregor yang akan melawan Dustin Poirier di UFC 257 merupakan sosok yang jauh berbeda dari McGregor kali pertama melakoni debut di UFC pada 6 April 2013.

Banyak petarung UFC yang gemar melakukan trash talk, mengejek dan menghina lawan, namun tidak ada yang mampu melakukannya dengan sempurna seperti McGregor. Teknik trash talk McGregor sama sempurnanya dengan aksi The Notorious di atas octagon.

Tidak ada lawan yang lolos dari trash talk McGregor, terutama sebelum pertarungan. Ada-ada saja ucapan miring McGregor terhadap lawan. Mulai dari wajah, pakaian buruk, hingga yang terburuk mengomentari istri dan agama sang lawan. Itu yang terjadi sebelum McGregor melawan Khabib Nurmagomedov pada 2018.

Hebatnya, McGregor selalu mampu mendukung 'banyak omong' sebelum pertarungan dengan aksi menawan di octagon. Kecuali saat dikalahkan Nate Diaz dan Khabib, kemampuan trash talk McGregor seiring dengan kemenangan hebat yang diraihnya.

Tidak bisa dipungkiri, dan bahkan diakui banyak petarung hebat, adalah aksi-aksi McGregor di dalam dan luar octagon yang meroketkan nama UFC sebagai organisasi tarung mixes martial arts (MMA) terbesar di dunia saat ini.

Ketika McGregor bergabung dengan UFC pada 2013, perusahaan tarung MMA itu sedang berkembang. Kehadiran McGregor membuat UFC naik ke level berbeda, sesuatu yang tidak bisa dilakukan petarung legendaris seperti Randy Couture, Georges St-Pierre dan Anderson Silva.

Jumlah pay-per-view UFC meningkat drastis sejak kedatangan McGregor. Sponsor terus berdatangan hingga membuat UFC menjadi organisasi olahraga yang dihormati secara global.

Titik Balik Lawan Khabib

Kesuksesan di UFC tidak membuat McGregor puas. Petarung 32 tahun itu memutuskan untuk meraih keuntungan lebih banyak di ring tinju saat melawan Floyd Mayweather Jr. pada 2017. Sebelumnya McGregor juga menyatakan ingin vakum sejenak usai UFC 205, November 2016, untuk menanti kelahiran putra pertamanya, Jack, yang lahir pada 5 Mei 2017.

Setelah sukses meraup banyak uang dari pertarungan melawan Mayweather, McGregor melebarkan sayap dengan membangun bisnis minuman keras Proper No. Twelve Irish Whiskey yang diluncurkan pada September 2018.

Sukses secara finansial dan bisnis membuat McGregor semakin besar kepala jelang melawan Khabib di UFC 229, 6 Oktober 2018. McGregor memiliki dua ambisi jelang UFC 229, sukses mempromosikan Proper No. Twelve Irish Whiskey dan merebut kembali gelar juara dunia kelas ringan UFC dari tangan Khabib.

[Gambas:Video CNN]

Semua ejekan terburuk dikeluarkan McGregor sebelum melawan Khabib. Mulai dari mengejek istri, ayah, hingga agama The Eagle. Namun, kali ini McGregor tidak bisa mengimbangi omong besarnya setelah kalah submission di ronde keempat,

Seiring dengan kekalahan dari Khabib dan banyak kritikan yang didapat usai UFC 229, McGregor berubah. Dunia kemudian melihat McGregor yang baru jelang melawan Donald 'Cowboy' Cerrone pada Januari 2020.

Tidak ada kata-kata kasar yang dilontarkan McGregor sebelum dan sesudah mengalahkan Cerrone. Bahkan McGregor memeluk Cowboy dan ibunya usai menang dalam 40 detik.

Kini McGregor yang dianggap sebagai penyelamat UFC bermetamorfosis menjadi sosok petarung yang jauh dewasa. Ketika ditanya apa yang membuatnya berubah dalam satu tahun terakhir, McGregor menyebut kedua anaknya, Jack dan Croia, menjadi alasan utama.

"Kedewasaan. Saya seorang ayah saat ini. Saya melalui banyak hal dalam hidup saya, berada di bawah mikroskop dan sorotan, dan saya jelas sudah menjadi pria yang lebih dewasa," ucap McGregor dikutip dari BJ PENN.

"Saya mengambil semua pelajaran, saya akan memanfaatkannya, dan saya telah menerapkannya. Saya tetap berkomitmen, saya tetap terstruktur dan itu kunci sejati menuju sukses. Saya penuh semangat untuk masuk ke sana [octagon] dan tampil," ujar McGregor.

(har/nva)

Let's block ads! (Why?)