Rencananya, The Fed akan mengadakan rapat komite pasar federal terbuka (FOMC) pada 30-31 Juli mendatang.
"Kami pikir pelaku pasar sedikit wait and see menunggu keputusan The Fed," ujar Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee, kepada CNNIndonesia.com.
Maka itu, IHSG berpeluang konsolidasi melemah. Ia memprediksi indeks akan bergerak di rentang support 6.314-6.269 dan resistance 6.385-6.419.
Namun, investor tetap bisa memanfaatkan koreksi untuk akumulasi saham. Ia merekomendasikan saham PT Bank BJB Tbk (BJBR), PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Senada, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG akan parkir di zona merah. Ia menuturkan, secara teknikal, IHSG menunjukkan potensi koreksi. Selain itu, pasar masih wait and see menjelang keputusan The Fed.
"Pergerakan masih dibayangi oleh kekhawatiran investor terkait faktor global," katanya.
Ia meramalkan indek akan bergerak di level support 6.270-6.297 dan resistance 6.369-6.414.
Lesunya gerak IHSG mulai terpantau pada pekan lalu. Indeks ditutup di posisi 6.325. turun 1,19 persen atau 76,12 poin pada perdagangan Jumat (26/7).
Dalam sepekan IHSG melemah 2,03 persen dari level 6.456 ke 6.325.
Kondisinya berbanding terbalik dari saham-saham utama Wall Street yang kompak menguat. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 51,47 poin atau 0,19 persen menjadi 27.192. S&P 500 naik 22,19 poin atau 0,74 persen menjadi 3.025. Sedangkan Nasdaq Composite naik 91,67 poin atau 1,11 persen menjadi 8.330.
[Gambas:Video CNN] (ulf/lav)
https://ift.tt/2SJPjm6
July 29, 2019 at 02:40PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jelang Pengumuman The Fed, IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini"
Posting Komentar