Mike Brown menyebut Dustin Poirier sebagai monster rematch atau raksasa pertarungan ulang, menjelang duel trilogi melawan Conor McGregor dalam UFC 264 pada Minggu (11/7) pagi WIB.
Mantan pelatih Dustin Poirier ini yakin petarung 32 tahun tersebut akan kembali mengalahkan McGregor seperti terjadi pada 24 Januari 2021. Dalam duel UFC 257 di Abu Dhabi itu Poirer mengalahkan McGregor dengan pukulan pada ronde kedua.
Brown mengungkapkan, Poirier sudah tiga kali melakukan rematch; yakni melawan McGregor, Eddie Alvarez, dan Max Holloway. Persamanaan dari tiga duel tersebut, Poirier tampil jauh lebuh baik dari pertarungan pertama.
"Dia selalu menyesuaikan diri dengan baik. Dia seorang murid yang selalu meningkat, menjadi lebih baik, dan berkembang. Saya berharap bisa melihat Dustin [Poirier] yang lebih baik dalam pertarungan ini," kata Brown, dilansir dari MMA Fighting.
Meski demikian Brown juga yakin McGrgegor akan tampil lebih matang dari sebelumnya. Brown tak segan menyebut orang-orang yang meragukan kemampuan petarung asal Irlandia ini dengan sebutan konyol.
Sebagai bukti, McGregor menang angka atas Nate Diaz dalam duel ulang yang berlangsung setelah lima bulan duel pertama. Titik lemah McGregor yang dieksploitasi Diaz berhasil diperbaiki dengan baik.
 Conor McGregor diprediksi akan mengantisipasi senjata Dustin Poirier. (USA TODAY Sports/Jeff Bottari) |
Berkaca dari duel tersebut, Brown yakin senjata utama Poirier yang melumpuhkan McGregor pada duel sebelumnya: tendangan betis dan pukulan, sudah diantisipasi. Namun Brown optimistis Poirier tetap bisa menjungkalkan mantan juara dua kelas berbeda UFC ini.
"[Dustin Poirier adalah] petarung yang sulit bagi siapa pun di dunia. Dia monster. Maksud saya, tidak ada yang bisa mengeluarkan kapasitas tenaga kuda atau watt yang sama dalam 15 menit atau 25 menit, apa pun pertarungannya," ucap Brown.
"Tidak ada yang bisa mengeluarkan lebih banyak daya dan watt daripada orang ini. Saya pikir tidak ada yang mendekatinya. Itu tidak normal dan pria itu adalah pria yang berbakat. Dia datang, meninju keras, dan menendang keras untuk waktu yang lama," katanya.
 |
Soal tendangan betis Poirier yang membuat McGregor pincang, tak bakal dikendurkan. Jangankan McGregor, Khabib Nurmagomedov pun mengakui tendangan betis Poirier sangat keras. Karenanya McGregor akan coba menghindari tendangan tersebut.
"Ini [tendangan betis] senjata monster. Ini jauh lebih efisien dan cara terbaik untuk merusak lawan. Saya tidak ingat tahun berapa, tapi itu sangat populer. Itu adalah senjata yang hebat dan Dustin menggunakannya dengan baik," katanya.
(abd/sry)https://ift.tt/2TJNGKd
July 08, 2021 at 05:17AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "UFC 264: Poirier Disebut sebagai Monster Duel Ulang"
Posting Komentar