Alat Berat Tiba, Evakuasi KRL Anjlok Diperkirakan 6 Jam

Jakarta, CNN Indonesia -- Proses evakuasi gerbong kereta rel listrik (KRL) yang anjlok di perlintasan Kebon Pedes Bogor, mulai dilakukan via alat berat. Crane yang didatangkan dari Bandung untuk mengangkut badan kereta yang keluar jalur telah tiba di lokasi pukul 17.54 WIB.

Pantauan CNNIndonesia.com, proses evakuasi badan kereta telah dimulai pada pukul 18.00 WIB. Sebelumnya, lima gerbong lainnya yang masih berada di jalur rel sudah di tarik ke Dipo Depok. Tiga gerbong depan ditarik pada sekitar pukul 14.00, dan dua gerbong bagian tengah ditarik sekitar pukul 16.15 sore.

VP Komunikasi PT KCI, Eva Chaoirunnisa mengatakan bahwa target penyelesaian pengangkutan tiga gerbong malam ini selesai.

"Diusahakan selesai malam ini untuk pengangkutan tiga gerbong terakhir," kata Eva di lokasi.


Pantauan di lokasi, kejadian ini menarik perhatian warga sekitar. Warga sekitar turut menyaksikan proses evakuasi pengangkutan tiga gerbong anjlok tersebut.

Hingga kini perjalanan KRL lintas Bogor Jakarta Kota/Jatinegara dan sebaliknya belum dapat dilayani. Sejauh ini, belum diketahui penyebab anjloknya KRL rute Jatinegara-Bogor karena masih dalam tahap identifikasi.

Alat Berat Tiba, Evakuasi KRL Anjlok Diperkirakan Enam JamKRL anjlok di Bogor. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Sementara itu, Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zulfikri berharap dengan keberadaan crane ini dapat mempercepat proses evakuasi badan kereta. Seperti diketahui, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta target evakuasi dapat selesai malam ini.

"Proses evakuasi diperkirakan membutuhkan waktu 5 hingga 6 jam. Diharapkan proses evakuasi tersebut dapat diselesaikan malam ini," kata Zulfikri.

[Gambas:Video CNN]

(Sas/ain)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2TIJ9Wg

March 11, 2019 at 02:48AM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Alat Berat Tiba, Evakuasi KRL Anjlok Diperkirakan 6 Jam"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.