Bahas Revisi UU Migas, DPR Tunggu Amanat Jokowi

Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menanti Amanat Presiden Joko Widodo untuk pembahasan rancangan revisi Undang-Undang Nomor 22 tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi (Migas). Tanpa masukan dari pemerintah, anggota dewan belum bisa melanjutkan pembahasan undang-undang.

"Ini mau dekat Pemilihan Umum (Pemilu). Mudah-mudahan setelah Pemilu langsung bisa dikebut dan bisa selesai di periode masa bakti sekarang. Mudah-mudahan (pembahasan) selesai tahun ini, sebelum September 2019," ujar Anggota Komisi VII DPR Tjatur Sapto Edy dalam Diskusi Publik 'Mencari Solusi Revitalisasi Sektor Migas di Indonesia' di Jakarta, Kamis (21/3).

Tjatur mengungkapkan usulan DPR terhadap revisi UU Migas sudah diselesaikan pada masa sidang lalu.

"Biasanya kan yang ribut DPR. Sekarang DPR sudah selesai, tinggal dari pemerintah. Mudah-mudahan setelah masa sidang Mei bisa dikebut," ujarnya.


Dalam usulan RUU Migas, Tjatur mengungkapkan ada sejumlah poin yang telah disepakati oleh anggota. Beberapa di antaranya berupa pembentukan Badan Usaha Khusus (BUK) yang merupakan perusahaan pelat merah untuk menangani sektor hulu migas. Badan ini bisa PT Pertamina (Persero) yang digabungkan dengan Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

"Untuk di sektor hilir, bisa dari mana saja tapi diawasi oleh BPH Migas," ujarnya.

Kemudian, impor migas harus dikonsultasikan dengan BPH Migas. Namun, penentuan kuotanya ditentukan oleh pembahasan DPR dan pemerintah .

Selain itu, skema bagi hasil produksi dimasukkan dalam revisi UU Migas. Dalam hal ini bisa berupa kontrak bagi hasil gross split maupun bentuk lain yang menguntungkan.


Saat ini, skema bagi hasil produksi gross split masih diatur dalam bentuk Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2017 tentang Perlakuan Perpajakan pada Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi dengan Kontrak Bagi Hasil Gross Split.

Jika ketentuan skema gross split diatur dalam bentuk UU, investor akan semakin mendapat kepastian hukum.

Selanjutnya, RUU Migas juga akan mengatur mengenai pemungutan dana abadi energi (petroleum fund). Dana abadi tersebut berasal dari penerimaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang disisihkan untuk mengembangkan industri migas. Salah satunya untuk mencari cadangan migas baru.

Di tempat yang sama, Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Berly Martawardaya menilai pengesahan revisi UU Migas penting untuk bagi investor dalam hal memberikan kepastian hukum investasi.


Berly mengungkapkan lifting minyak dari tahun ke tahun kian menurun. Padahal, konsumsi masyarakat diproyeksikan kian meningkat seiring pertumbuhan ekonomi dan populasi.

Maka itu, Indonesia membutuhkan investasi untuk menemukan cadangan minyak baru maupun menahan laju penurunan produksi. Sebagai catatan, cadangan minyak saat ini banyak terdapat di Indonesia Timur yang membutuhkan anggaran yang besar.

"Setelah ini (RUU Migas) beres kita (Indonesia) bisa bilang kalau kita sudah memiliki dasar hukum yang kuat untuk mengajak investasi masuk," ujar Berly.

[Gambas:Video CNN] (sfr/lav)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2WkCGPf

March 22, 2019 at 02:26AM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

1 Response to "Bahas Revisi UU Migas, DPR Tunggu Amanat Jokowi"

  1. KABAR BAIK!!!

    Nama saya Lady Mia, saya ingin menggunakan media ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman agar sangat berhati-hati, karena ada penipuan di mana-mana, mereka akan mengirim dokumen perjanjian palsu kepada Anda dan mereka akan mengatakan tidak ada pembayaran di muka, tetapi mereka adalah penipu , karena mereka kemudian akan meminta pembayaran biaya lisensi dan biaya transfer, jadi berhati-hatilah terhadap Perusahaan Pinjaman yang curang itu.

    Perusahaan pinjaman yang nyata dan sah, tidak akan menuntut pembayaran konstan dan mereka tidak akan menunda pemrosesan transfer pinjaman, jadi harap bijak.

    Beberapa bulan yang lalu saya tegang secara finansial dan putus asa, saya telah ditipu oleh beberapa pemberi pinjaman online, saya hampir kehilangan harapan sampai Tuhan menggunakan teman saya yang merujuk saya ke pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ms. Cynthia, yang meminjamkan saya pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp800,000,000 (800 juta) dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa konstan pembayaran atau tekanan dan tingkat bunga hanya 2%.

    Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah yang saya terapkan dikirim langsung ke rekening bank saya tanpa penundaan.

    Karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik jika dia membantu saya dengan pinjaman, sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa stres atau penipuan

    Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman apa pun, silakan hubungi dia melalui email nyata: cynthiajohnsonloancompany@gmail.com dan atas karunia Allah, ia tidak akan pernah mengecewakan Anda dalam mendapatkan pinjaman jika Anda mematuhi perintahnya.

    Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: ladymia383@gmail.com dan Sety yang memperkenalkan dan memberi tahu saya tentang Ibu Cynthia, ini emailnya: arissetymin@gmail.com

    Yang akan saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran cicilan pinjaman saya yang akan saya kirim langsung ke rekening perusahaan setiap bulan.

    Sepatah kata cukup untuk orang bijak.

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.