Posisi Romi di TKN Jokowi Digantikan oleh Wakil Ketum PPP

Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani menyatakan posisi mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy atau Romi di struktur Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan digantikan oleh salah satu nama yang kini menjabat sebagai wakil ketua DPP PPP.

Romi sampai kini masih menjabat sebagai anggota Dewan Penasihat TKN Jokowi-Ma'ruf. Di sisi lain Romi telah mengundurkan diri sebagai Ketum PPP pasca terjerat kasus dugaan suap di KPK.

"Nanti salah satu Wakil Ketua Umum DPP PPP yang bisa mengisi posisi itu [dewan penasihat TKN]," kata Arsul di DPP PPP, Menteng, Jakarta, Rabu (20/3).

Diketahui, saat ini setidaknya terdapat 11 orang yang menjabat sebagai Waketum DPP PPP pada masa kepengurusan 2016-2021.

Mereka di antaranya adalah Mardiono, Fadli Nurzal, Amir Uskara, Arwani Thomafi, Fernita Darwis, Wardatul Asriah, Reni Marlinawati, Tamam Achda, Anita Prihapsari, Ermalena Muslim, Mansyur Kardi.

Lebih lanjut, Arsul mengaku belum mengetahui salah satu kandidat terkuat dari 11 Waketum PPP itu yang berpeluang menggantikan Romi di TKN.

Ia menyatakan keputusan itu akan diambil pada forum rapat pengurus harian DPP PPP usai diselenggarakannya musyawarah kerja nasional (Mukernas) di Bogor, Jawa Barat yang akan digelar hari ini (20/3).

"Ya nanti kita putuskan di rapat pengurus harian setelah ini. Karena pak Suharso [Plt Ketum PPP] kan sudah di TKN sebetulnya," kata dia.

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Ace Hasan Syadzily menyerahkan kepada PPP untuk menentukan nasib mantan Ketua Umum PPP, Romahurmuziy di dalam struktur Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf.

Tentu keberadaan pak Romi di TKN atas nama PPP, maka tentu kita kembalikan [keputusannya] ke PPP sendiri," kata Ace saat ditemui di Kompleks MPR/DPR, Jakarta, Senin (18/3). (rzr/osc)

Let's block ads! (Why?)