Kasus Positif Klaster RM di Probolinggo Bertambah Jadi 15

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak tujuh orang karyawan Rumah Makan (RM) Rawon Nguling yang berlokasi di Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, terkonfirmasi positif virus corona (covid-19). Angka kasus itu menambah klaster penyebaran di rumah makan ini menjadi 15 orang.

Temuan tujuh karyawan berdasarkan hasil pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) atau swab terhadap total 24 karyawan, yang keluar pada Kamis (6/8) siang kemarin.

"Sebanyak 17 orang masih dilakukan karantina 14 hari," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo Anang Budi Yoelijanto, dikutip dari siaran CNNIndonesia TV, Jumat (7/8).


Penelusuran klaster ini berawal dari pemilik RM yang meninggal dunia karena covid-19 pada Minggu (2/8). Kemudian sehari setelahnya, anak dari pemilik juga meninggal dunia akibat terinfeksi covid-19, pada Senin (3/8).

Setelah itu, Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, melakukan penelusuran kontak dan ditemukan enam orang dari keluarga pemilik RM juga terinfeksi covid-19.

Kini, total 13 orang yang positif covid-19 menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sehat yang telah difasilitasi Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Sedangkan, 17 karyawan lain yang negatif covid-19, tetap menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, dengan pengawasan dari tim medis setempat.

Penyemprotan desinfektan dan sterilisasi juga dilakukan pada area RM Rawon legendaris tersebut.

Sebelumnya, klaster penyebaran covid-19 melalui Rumah Makan juga terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat. RM Pondok Bahrein menjadi klaster baru penyebaran covid-19, usai pemilik rumah makan tersebut positif terinfeksi covid-19 dan meninggal dunia di RSUD Kota Bogor, Sabtu (1/8) lalu.

RM Pondok Bahrein ditutup oleh Gugus Tugas sejak sejak Jumat (31/7) lalu selama 14 hari. Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim mengatakan ada delapan orang positif corona di rumah makan tersebut. Karena itu ditetapkan jadi klaster baru.

Sementara itu, data perkembangan kasus covid-19 di Kabupaten Probolinggo per Kamis (6/8) tercatat 261 orang positif terkonfirmasi terinfeksi virus corona. Dari angka itu, 23 orang masih menjalani perawatan intensif, kemudian 10 orang dinyatakan meninggal dunia, serta 219 orang berhasil pulih.

(mln/ain)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2C6sqph

August 07, 2020 at 09:07AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kasus Positif Klaster RM di Probolinggo Bertambah Jadi 15"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.