Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kabupaten Nias, Tonggor Gultom mengatakan kapal nelayan itu hilang kontak sekitar pukul 05.30 WIB usai dihantam badai.
"Kapal ini sempat minta tolong karena air sudah masuk kapal. Dia kontak melalui radio kepada nelayan-nelayan yang ada di sekitar lokasi," kata Tonggor Gultom.Kemudian, sejumlah kapal nelayan yang memonitor kondisi itu mencoba untuk menyelamatkan. Namun, saat itu terjadi badai dan gelombang laut tinggi yang mencapai 2 hingga 3 meter.
"Karena cuaca buruk dan ombak tinggi, jadi tak termonitor lagi posisi kapal yang minta tolong itu. Tindakan kita mencari dan mengumpulkan informasi tentang keberadaan penumpang kapal. Kita sudah siapkan kapal pencarian," tutur Tonggor.
Pencarian terkendala cuaca buruk. Sampai saat ini lokasi tersebut masih terjadi badai. Petugas masih mengupayakan penyelamatan 20 korban dengan berkoordinasi bersama Lanal Nias, Polres Nisel, Kodim dan instansi lainnya."Tindakan kita sedang mempersiapkan kapal, cuma terkendala cuaca yang sangat buruk. Kabarnya mereka pakai pelampung, itu yang kita coba evakuasi. Kapal-kapal yang ada di sekitar itu juga masih mencari perlindungan dari badai," kata Tonggor. (fnr/wis)
https://ift.tt/2IRHUQv
March 05, 2019 at 10:57PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kapal Bawa 20 Penumpang Diduga Tenggelam di Perairan Nias"
Posting Komentar