Messenger Boyong Fitur Mode Gelap, Cek Cara Pakainya

Jakarta, CNN Indonesia -- Facebook diam-diam meluncurkan mode gelap (dark mode) untuk aplikasi percakapan besutannnya, Messenger. Ada yang berbeda dengan cara Facebook memberikan 'jalan pintas' bagi pengguna untuk mengaktifkan fitur baru ini.

Pengguna Messenger tidak bisa serta merta mengadopsi mode gelap dari menu pengaturan. Sebelumnya pengguna harus mengirimi emoji bulan sabit kepada siapapun dalam jendela percakapan.

Emoji tersebut bisa dikirim ke kontak, chatbot, bahkan diri sendiri. Pastikan emoji yang dikirim adalah bulan sabit tanpa wajah.

Saat dikirim, ponsel penerima akan dipenuhi emoji bulan sabit yang jatuh dari bagian atas layar. Disarankan untuk mengetuk dua kali emoji yang berjatuhan di layar ponsel.

Setelah itu akan muncul pesan di bagian layar yang memberitahukan jika mode gelap sudah tersedia melalui menu pengaturan aplikasi.

Tahap berikutnya, pengguna cukup membuka ulang (restart) aplikasi Messenger atau memperbaruinya ke versi teranyar.

Perusahaan milik Mark Zuckerberg ini mengklaim fitur mode gelap bisa mengurangi tingkat kecerahan layar sehingga lebih irit baterai.

Dilansir dari Digital Trends, dalam perhelatan Android Dev Summit 2018 Google mengonfirmasi mengaktifkan mode gelap memperpanjang masa pakai baterai untuk ponsel pintar Android. Belum dapat dipastikan kapan fitur serupa akan tersedia untuk pengguna iOS.

Kabar kemunculan mode gelap sebenarnya sudah berhembus sejak konferesi pengembang Facebook F8 tahun lalu. Fitur ini diketahui diuji coba di beberapa negara kepada sejumlah kecil pengguna. (jnp/evn)

Let's block ads! (Why?)