Kreator serial Emily in Paris, Darren Star, menjelaskan bahwa musim kedua serial tersebut akan menyajikan kebudayaan Prancis dengan lebih baik dari sudut pandang Emily Cooper yang diperankan Lily Collins.
Sebagaimana dilansir Variety, menurutnya karakter Emily akan berevolusi pada musim kedua sehingga memandang Paris secara berbeda. Karakter itu akan menyesuaikan diri dengan budaya Prancis yang sangat baru baginya.
"Bagi saya, itu evolusi karakter. Saya pikir ketika seseorang pergi ke Paris untuk pertama kalinya, mereka akan terpesona oleh keindahan kota dan itulah yang mereka lihat," kata Star.
Emily in Paris sendiri mengisahkan Emily yang kesulitan menjalani hidup di Paris karena belum memahami budaya Prancis. Dalam serial ini orang Prancis digambarkan selalu curiga, tidak ramah, sombong, malas, atau genit.
Stereotip itu membuat warga dan kritikus Prancis mengkritik Emily in Paris habis-habisan. Bahkan mereka juga menyudutkan karakter Emily yang manja karena tidak pernah mengalami kesulitan dalam kegiatan sehari-hari.
"Saya rasa, mungkin, banyak penonton yang sudah lama tinggal di Paris tidak begitu mengerti bahwa ini (dikisahkan) dari sudut pandang karakter yang baru pertama kali ke kota itu," kata Star.
Ia melanjutkan, "Tentu saja aspek kehidupan sehari-hari yang lebih normal (selayaknya orang Prancis) mulai diperlihatkan (pada musim kedua) dan saya pikir itulah yang akan terjadi padanya."
Meski demikian, Star mengatakan Emily tetap akan kesulitan menyesuaikan diri dengan budaya Prancis pada musim kedua. Terutama untuk menggunakan bahasa Prancis ketika bersosialisasi dalam kehidupan sehari-hari.
Musim pertama serial komedi ini mengisahkan Emily yang bekerja sebagai eksekutif marketing sebuah perusahaan yang bermarkas di Chicago, AS. Suatu kondisi membuatnya dikirim ke Paris untuk memperbaiki strategi pemasaran di media sosial.
Selama tinggal di Paris, kehidupan Emily penuh dengan petualangan yang memabukkan dan tantangan yang mengejutkan. Pun ia berhasil memenangkan hati rekan kerjanya dan membuat teman baru.
Mengutip Deadline, Netflix menyatakan Emily in Paris merupakan serial komedi terpopuler di layanan streaming itu sepanjang 2020. Serial tersebut disaksikan lebih dari 58 juta akun dalam 28 hari pertama setelah dirilis pada 2 Oktober 2020.
(adp/end)https://ift.tt/3xP9kfh
May 06, 2021 at 07:07AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Emily in Paris 2 Dijanjikan Lebih Berbudaya Prancis"
Posting Komentar