Tarif Rp14 Ribu, MRT Jakarta Yakin Target Penumpang Tercapai

Jakarta, CNN Indonesia -- PT MRT Jakarta meyakini dapat mencapai target rata-rata penumpang 65 ribu penumpang per hari pada 2019, meski mematok tarif maksimal Rp14 ribu.

Pemprov dan DPRD DKI Jakarta sebelumnya menetapkan tarif MRT sebesar Rp1.000 per km dengan tarif minimal Rp3.000 dan maksimal Rp14 ribu.

Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Muhammad Kamaludin mengatakan tarif terbaru sesuai dengan kajian perseroan. Selain itu, tarif MRT itu juga telah melalui kajian independen dan profesional, sehingga pihaknya cukup optimis tarif tersebut mampu menarik penumpang.


"Sebelumnya kami sampaikan hasil studi untuk dua skenario tarif. Dan itu (tarif terbaru) masih masuk dalam 1 dari 2 skenario yang kami usulkan. Jadi sudah masuk, sudah sesuai," katanya di Stasiun MRT Dukuh Atas, Rabu (27/3).

Ia menuturkan penumpang MRT Jakarta bertambah setiap harinya. Tercatat sejak peresmiannya pada Minggu (24/3), penumpang MRT Jakarta melebihi 120 ribu per Selasa (26/3). Kemarin, katanya, penumpang MRT Jakarta terpantau mencapai 80 ribu orang.


"Sebelumnya sekitar 40-50 ribu, jadi selalu naik. Dan cukup besar dari 40 ribu loncat ke 80 ribu," tambahnya.

Ia juga meyakini tarif tersebut tidak akan mengalami perubahan lantaran telah disetujui oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan DPRD DKI Jakarta.

"Kelihatannya sudah final tinggal dituangkan dalam Peraturan Gubernur dalam waktu dekat. Tidak ada evaluasi lagi, yang evaluasi itu subsidinya," tuturnya. (agi)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2HIeSkY

March 28, 2019 at 12:24AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tarif Rp14 Ribu, MRT Jakarta Yakin Target Penumpang Tercapai"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.