Juventus masih jadi favorit juara Liga Italia musim ini. Namun lini pertahanan mereka mengkhawatirkan karena kebobolan banyak gol dalam tiga laga terakhir.
Juventus selama ini dikenal sebagai tim dengan lini pertahanan yang solid. Namun label tersebut seolah menghilang dalam tiga laga terakhir di Serie A.
Juventus total kebobolan sembilan gol dalam tiga laga terakhir alias rata-rata tiga gol perlaga.
Berikut kronologi Juventus jadi tim yang rapuh dan lembek di lini belakang:
1. Juventus Kebobolan Empat Gol Lawan Milan
Laga lawan AC Milan adalah awal mula lini belakang Juventus terlihat rapuh. Dalam laga tersebut, Juventus sudah unggul 2-0 namun lini belakang yang tampil buruk membuat mereka kalah 2-4.
Pertahanan Juventus mulai rapuh sejak menghadapi AC Milan. ( AP/Spada)
|
Duet Daniele Rugani dan Leonardo Bonucci gagal membentuk benteng yang kokoh. Zlatan Ibrahimovic, Franck Kessie, Rafael Leao, dan Ante Rebic bergantian membobol gawang Juventus. Tiga gol pertama AC Milan bahkan hanya terjadi dalam tempo lima menit.
2. Imbang 2-2 Lawan Atalanta
Juventus menghadapi laga sengit lawan Atalanta. Di duel ini, duet Matthijs De Ligt dan Leonardo Bonucci dipercaya turun bermain. Juan Cuadrado dan Danilo jadi full back seperti halnya dalam laga lawan Milan.
Namun Atalanta sukses merusak lini belakang Juventus. Kerja sama Alejandro Gomez dan Duvan Zapata di balik proses gol pertama membuktikan longgarnya pertahanan Juventus.
Sedangkan di balik gol Ruslan Malinovskiy, Wojciech Szczesny tidak bisa membendung tembakan keras tersebut.
Duvan Zapata sukses membongkar pertahanan Juventus. ( AP/Fabio Ferrari)
|
3. Diberondong Tiga Gol oleh Sassuolo
Dalam laga lawan Sassuolo, Juventus menurunkan formasi Matthijs De Ligt dan Giorgio Chiellini sebagai palang pintu di lini pertahanan, ditemani Danilo dan Alex Sandro.
Namun setelah unggul 2-0 di awal pertandingan, Juventus malah diberondong tiga gol Sassuolo. Gol Filip Duricic membuktikan lini belakang Juventus lengah dan tak siap melihat pergerakan pemain lawan.
Usai kebobolan oleh tendangan bebas Domenico Berardi, lini belakang Juventus menunjukkan kelengahan di balik gol ketiga yang dicetak Francesco Caputo.
Tembakan Berardi yang terlihat melebar ternyata diteruskan oleh Caputo yang tak terkawal. Beruntung bagi Juventus, Alex Sandro mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Meski Juventus masih punya keunggulan tujuh poin, buruknya lini belakang Bianconeri ini mesti segera diperbaiki bila tak mau gelar Liga Italia yang sudah ada di depan mata melayang ke tim lain.
(ptr/jun)https://ift.tt/3evpW0z
July 16, 2020 at 08:16AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kronologi Juventus Jadi Rapuh dan Lembek"
Posting Komentar