Sempat pergi dari Santiago Bernabeu di akhir musim lalu usai memenangkan trofi Liga Champions untuk tiga musim beruntun, Zidane resmi kembali menjadi pelatih Real Madrid dan terikat kontrak hingga tahun 2022 mendatang.
Solari dianggap tak mampu mengangkat performa tim, terlebih setelah Los Blancos tersingkir di babak 16 besar Liga Champions.Sebelum Zidane dipastikan kembali ke Madrid, Mourinho sempat disebut-sebut bakal menangani klub itu lagi.
"Saya tidak pernah mengatakan saya ingin menjadi manajer Real Madrid lagi atau tidak. Saya mengatakan kepada Anda [media]: Zidane ke Madrid itu tepat," kata Mourinho yang juga mantan manajer Real Madrid, dikutip dari Metro.
Zinedine Zidane kembali menangani Real Madrid setelah sempat hengkang. (Foto: Reuters / Carl Recine)
|
Ketika ditanyakan apakah Real Madrid memberikan penjelasan terkait pemilihan Zidane ketimbang dia, Mou balik bertanya, "Kenapa Madrid perlu memberikan penjelasan kepada saya?"
"Dan ini bagus untuk dia sebagai sebuah peluang hebat lainnya, untuk menunjukkan seberapa hebat dia terhadap sebuah proyek baru setelah pencapaian yang fantastis sebelumnya. Saya pikir ini [Zidane manajer Real Madrid] tepat dan fantastis," katanya.
Kembalinya Zidane ke Santiago Bernabeu dalam waktu singkat tentu merupakan hal yang sangat menarik. Pasalnya, Zidane sebelumnya lebih gencar dirumorkan akan menjajal petualangan baru di luar Spanyol seperti Chelsea dan Juventus.Belakangan, semua spekulasi itu berakhir seiring terjadinya kesepakatan antara Zidane dengan Real Madrid. Ikatan kontrak hingga 2022 membuat dia punya kesempatan untuk menyusun proyek jangka panjang. (map/jun)
https://ift.tt/2O2uikk
March 14, 2019 at 09:15PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mourinho Tidak Sakit Hati Zidane Jadi Pelatih Real Madrid"
Posting Komentar