Selain itu, Rizieq juga mengatakan saat ini bangsa Indonesia butuh pemimpin yang jujur.
"Setop kebohongan, setop kebohongan, setop kebohongan. Bangsa ini membutuhkan kejujuran pemimpinnya," kata Rizieq.
"Kapan pengasingan berakhir? Jangan tanya ke saya, jangan tanya ke DPP FPI, jangan ke GNFP, ulama atau 212. Jangan ke Saudi (pemerintah Arab Saudi), tanyalah otoritas pemerintah Indonesia yang menggelar sinetron pengasingan dalam kemasan pencekalan," ucap Rizieq.
Reuni massa 212 dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengenakan pakaian dinas. Anies tiba di lokasi sekitar pukul 06.00 WIB.
Aksi massa 212 ini juga dihadiri Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif, Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak dan Ketum FPI Ahmad Sobri Lubis serta para ulama yang mendukung aksi 212.
Di akhir sambutannya Rizieq juga berpesan agar peserta aksi pulang dengan damai dan menjaga ketertiban.
"Pulanglah dengan tenang, pulanglah dengan damai, jaga kebersihan, ketertiban, kedisiplinan. Tunjukkan kita bangsa Indonesia berakhlak, bermoral, berbudi pekerti," kata Rizieq.
[Gambas:Video CNN] (dhf/mik)
https://ift.tt/35RxZkv
December 02, 2019 at 02:43PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rizieq: Setop Kebohongan, Bangsa Butuh Kejujuran Pemimpin"
Posting Komentar