"Tol Trans Jawa juga banyak yang ingin coba, tapi sebenarnya kalau hari biasa Jakarta-Solo hanya empat sampai enam jam," tuturnya.Sebelumnya, Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja menjelaskan BUJT menyiapkan 75 tempat peristirahatan di sepanjang Tol Trans Jawa. Bila dirinci, ada 32 rest tipe A, 22 dengan tipe B, dan 21 dengan tipe C. "Tipe B dan C tanpa SPBU, hanya ada tambahan mobile dari PT Pertamina (Persero) fasilitas di rest area tipe B dan C," ujar Endra.Ia menjabarkan fasilitas yang di rest area tipe A, antara lain toilet area parkir untuk mobil dan truk, musholla, SPBU, kios, warung, bengkel, klinik, dan taman. Endra menyebut BUJT sengaja membuat taman di rest area agar pengguna jalan bisa rileks sejenak. "Karena perjalanan panjang jadi butuh relaksasi dengan taman," terangnya.Kemudian, rest area tipe B diisi dengan beberapa fasilitas, yakni toilet, area parkir untuk mobil dan truk, dan musholla. Sementara, rest area tipe C memiliki fasilitas toilet, tempat parkir untuk mobil dan truk, musholla, dan kios."Ini Trans Jawa total 75 rest area, jadi praktis setiap 20 kilo bisa ditemukan," pungkas Endra.
(aud/agt)
http://bit.ly/2XlGj8q
June 01, 2019 at 03:17PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "PUPR Sebut Tiket Pesawat Mahal 'Biang' Rest Area Tol Penuh"
Posting Komentar