Final Liga Champions: Klub London Berpeluang Cetak Sejarah

Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang final Liga Champions 2018/2019 antara Tottenham Hotspur vs Liverpool di Stadion Wanda Metropolitano Madrid, Sabtu (1/6) malam waktu setempat, dua klub asal Kota London berpeluang cetak sejarah.

Sebanyak dua klub asal kota London berpeluang menciptakan rekor memborong mahkota Eropa sekaligus dalam semusim sepanjang sejarah sepak bola Inggris yakni Liga Europa dan Liga Champions.

Rekor itu tercipta jika Tottenham berhasil memenangkan duel final atas Liverpool. Kemenangan itu bisa berarti dua gelar juara kompetisi Eropa diboyong ke Kota London yang merupakan rumah bagi The Lilywhites.

Sebelumnya, Chelsea sudah memastikan menyabet gelar juara Liga Europa pada Rabu (29/5) malam waktu setempat. The Blues mengalahkan Arsenal 4-1 pada laga final di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan.

Chelsea berhasil meraih juara Liga Champions 2018/2019. (Foto: REUTERS/Lee Smith)

Chelsea atau pun Arsenal yang menang di final itu pun sebenarnya sudah memastikan bahwa trofi tetap jatuh ke Kota London. Pasalnya, dua klub itu juga sama-sama bermarkas di London.

Klub besutan Mauricio Pochettino pun berpeluang mencatatkan sejarah memastikan dua trofi kompetisi Eropa diboyong ke Kota London dalam satu musim.

Rekor tersebut sebenarnya sudah pernah dicetak kota lainnya yakni Madrid. Tepatnya musim lalu, dua klub asal Madrid memborong dua gelar juara antarklub Eropa.

Gelar tersebut didapat Real Madrid untuk Liga Champions dan Atletico Madrid yang menyabet Liga Europa. Madrid mengalahkan Liverpool 3-1 di final, sedangkan Atletico juga mengalahkan klub asal Inggris, Arsenal, dengan skor 2-1.

Final Liga Champions: Klub London Berpeluang Cetak Sejarah

Menariknya lagi, laga final bakal dilangsungkan di Madrid yang menjadi 'penampungan sementara' trofi Liga Champions setelah gelar itu dimenangkan oleh Los Blancos.

Klub-klub asal London sendiri tercatat menjadi klub yang paling mendominasi final turnamen Eropa.

Kota London memiliki lebih banyak klub yang tampil di laga puncak turnamen antarklub sepak bola di Benua Biru dengan 18 kesempatan. Selain Tottenham, Chelsea, Arsenal, West ham United, dan Fulham pernah merasakan atmosfer laga final. (bac)

Let's block ads! (Why?)