Waspada Ular Pascabanjir Kelar

Jakarta, CNN Indonesia -- Anda baiknya waspada dengan bahaya ular yang mungkin masih bersembunyi di sekitar rumah dan pemukiman setelah banjir kelar. Sebab, kemungkinan ular-ular itu masih bersembunyi di balik tumpukan sampah dan tempat-tempat lembab.

Sebelumnya, warganet banyak membagikan foto dan video soal temuan ular di sekitar rumah dan pemukiman mereka saat banjir melanda.

Beberapa orang pun tampak menangkap ular piton dengan panjang lebih dari satu meter. Ular memang menjadi salah satu binatang yang kerap muncul saat banjir.


Menurut Ahli Hepertologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Amir Hamidy ular memang kerap mencari tempat yang kering saat banjir. Sebab, ular-ular ini bernapas dengan paru-paru.

"Jadi ketika banjir, dia pasti naik keatas, mencari tempat yang lebih tinggi," tuturnya saat dihubungi via telepon, Kamis (2/1).

Berikut sejumlah tips agar waspada ular saat membersihkan pasca banjir.

1. Hati-hati saat angkat sampah

Anda disarankan untuk tidak mengumpulkan sampah dan puing-puing dengan tangan. Jangan juga melangkahi puing-puing jika Anda tidak bisa melihat ada apa dibalik puing itu.

"Gunakan sekop atau alat lain untuk membalik puing-puing sebelum mengangkat dengan tangan Anda," Dr. Maureen Frank, Texas, Spesialis Satwa Penyuluh Universitas A&M Texas memperingatkan, seperti dikutip CNN.


2. Bersihkan segera

Bersihkan setiap area yang habis terkena banjir secepat mungkin. Sebab, ular gemar dengan tempat yang tertutup dan lembab.

Amir pun meminta agar warga tidak membiarkan ada tumpukan barang seperti kardus, kain, daun atau apapun yang membuat kondisi lembab di sudut-sudut rumah.

3. Pangkas rumput dan tumbuhan

Frank juga menyarankan agar rumput dan tumbuh-tumbuhan dipangkas. Sehingga area itu tidak jadi lembab dan tertutup yang merupakan tempat favorit persembunyian ular.

4. Kenakan sepatu bot

Sepatu bot tinggi dan sarung tangan disarankan dipakai ketika Anda tengah membersihkan tumpukan sampah dan puing yang tertumpuk tinggi.

[Gambas:Video CNN]

5. Mundur saat temukan ular

Jika Anda menemukan ular, disarankan untuk mundur perlahan, jangan membuat gerakan mendadak yang bisa mengagetkan ular dan memicunya untuk menyerang. Lalu tunggu sampai ular pergi atau panggil tenaga profesional untuk menangani ular tersebut.

6. Jika terpaksa membunuh ular

"Jika terpaksa, ular berbisa bisa dibunuh," jelas Frank.

Jika ular berbisa tampak membahayakan, Frank menyarankan untuk membunuh ular itu dengan alat bergagang panjang.

Pukul di bagian kepala ular. Jarak aman memukul ular menurutnya setengah dari panjang tubuh ular itu. Pastikan serangan keras dan cepat. Jangan angkat lagi gagang itu dengan sentakan, sebab khawatir ular malah akan terlempar.


7. Bersihkan lantai rumah

Agar ular tak berminat mampir ke dalam rumah, menurut Amir penghuni mesti menyapu dan mengepel rumah setiap hari. Taburkan juga kapur barus di beberapa sudut rumah.

"Wangi pembersih lantai tidak disukai ular, usahakan rumah tetap kering, bersih, dan tidak lembab," kata Amir kepada CNNIndonesia.com dalam wawancara beberapa pekan lalu (8/12). (eks)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2MKEKO3

January 03, 2020 at 02:16PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Waspada Ular Pascabanjir Kelar"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.