Twitter Akan Larang Kirim Foto dan Video Tanpa 'Consent'

Jakarta, CNN Indonesia --

Twitter disebut bakal melarang penggunanya untuk berbagi foto dan video tanpa persetujuan atau izin dari pemiliknya.

Larangan itu merupakan bagian dari perluasan kebijakan informasi pribadi di Twitter untuk melindungi data dan media pribadi para penggunanya baik berupa foto maupun video.

Hal tersebut dilakukan karena menurut Twitter platform media sosial bertujuan untuk meningkatkan privasi dan keamanan pengguna.


"Berbagi media pribadi, seperti gambar atau video, berpotensi melanggar privasi seseorang dan dapat menyebabkan kerugian emosional atau fisik," Twitter berbagi di sebuah posting blog dilansir ZDNet.

"Penyalahgunaan media pribadi dapat mempengaruhi semua orang, tetapi dapat memiliki efek yang tidak proporsional pada wanita, aktivis, pembangkang, dan minoritas anggota komunitas."

"Ketika kami menerima laporan bahwa Tweet berisi media pribadi yang tidak sah, kami sekarang akan mengambil tindakan sesuai dengan berbagai opsi penegakan kami," tulis Twitter.

Dengan kebijakan yang ada, mempublikasikan informasi pribadi orang lain, seperti nomor telepon, alamat, dan ID, atau mengancam untuk mengekspos informasi pribadi seseorang dan mendorong orang lain untuk melakukannya juga sudah tidak diperbolehkan di Twitter.

Perusahaan mengambil kesempatan untuk juga mengurai tindakan yang akan diambil ketika individu terkait diberitahu bahwa mereka tidak memberikan izin untuk membagikan gambar atau video pribadi mereka.

"Kami akan menghapusnya," tulis perusahaan itu.

Simak lebih dalam di halaman berikutnya..

Tak Berlaku untuk Konten Publik Figur

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

Adblock test (Why?)



https://ift.tt/3rpUz1A

December 02, 2021 at 03:04AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Twitter Akan Larang Kirim Foto dan Video Tanpa 'Consent'"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.