Pieter jadi yang pertama berkecimpung dalam bisnis sepak bola lokal. Ia masuk jajaran petinggi Persib sekitar delapan tahun lalu.
Ia berada dalam gerbong petinggi Maung Bandung seiring masuknya Glenn Sugita sebagai Direktur Utama Persib pada 2010. Namun, Pieter lebih banyak berada di balik layar tim Perserikatan sebagai salah satu anggota konsorsium PT Persib Bandung Bermartabat.
Tergolong anak baru di sepak bola lokal, Pieter lebih dulu menancapkan kukunya di bidang bisnis. Ia memegang jabatan penting di beberapa perusahaan terkemuka tanah air.
Pieter Tanuri mengajak sang adik, Yabes, untuk membangun Bali United. (CNN Indonesia/Andito Gilang Pratama)
|
Pieter juga menjabat komisaris PT Buana Capital Sekuritas, PT Philadel Terra Lestari, dan Presiden Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk yang jadi produsen ban Corsa/Achiles.
Nama Pieter akhirnya ke permukaan pada 2015 lalu. Ketika itu, Pieter tertarik untuk terlibat langsung dengan mengelola sebuah klub profesional di Indonesia.
Dalam proses negosiasi dengan Harbiansyah, Pieter melibatkan Yabes yang notabene adik kandungnya. Sejak kemunculan pertamanya, Yabes yang awalnya tidak pernah bersentuhan dengan sepak bola lokal rutin muncul di berbagai kesempatan.
Sama seperti Pieter, Yabes punya latar belakang sebagai pebisnis yang sangat kental. Yabes memegang lisensi perantara pedagang efek, penjamin emisi efek, sekaligus manajer investasi.
Bali United klub pertama Indonesia dan Asia Tenggara yang melakukan IPO. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)
|
"Terus terang awalnya seperti itu [diajak Pieter]. Ditelepon dan diajak mau tidak mengurus bola. Dijelaskan ada soal pemasaran, event dan saya rasa menarik juga bikin event organizer karena tidak selalu di balik meja," ujar Yabes dalam wawancara dengan CNNIndonesia.com di Wisma Achiles, Rabu (19/6).
Dalam perjalanan PT Bali Bintang Sejahtera melebarkan sayap bisnis dengan membentuk beberapa entitas usaha. Dalam dokumen prospektus ada empat anak perusahaan yaitu PT Kreasi Karya Bangsa, PT Radio Swara Bukit Indah, PT Bali Boga Sejahtera, dan PT IOG Indonesia Sejahtera.
Salah satu entitas usaha tersebut yaitu PT Kreasi Karya Bangsa (KKB) yang bergerak di bidang event organizer bahkan turut membantu finansial klub Liga 1 dan Liga 2.
http://bit.ly/2LeP4xX
June 23, 2019 at 05:30PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tanuri Bersaudara, Kunci Geliat Bali United Menuju IPO"
Posting Komentar