Virus Corona Meluas, Kanada Duga Satu Warga Terjangkit

Jakarta, CNN Indonesia -- Kanada menemukan dugaan virus corona. Kasus pertama tersebut disinyalir dibawa oleh seorang penduduk Toronto yang baru saja kembali dari Wuhan, China.

"Saat ini, orang itu stabil dan dirawat di rumah sakit," imbuh pernyataan resmi Pemerintah Kanada, seperti dilansir Antara, Minggu (26/1).

Warga yang diduga terkena virus corona tersebut tiba di Toronto pada 22 Januari 2020. Ia dirawat di rumah sakit sehari setelah kedatangannya karena mengalami gejala pernafasan.

Kasus pertama di Kanada menambah panjang daftar negara-negara yang sebelumnya mengumumkan wabah virus tersebut.

Negara-negara yang telah melaporkan adalah Thailand (5 kasus), Australia (4 kasus), Singapura, Jepang, dan Taiwan (3 kasus). Sementara, masing-masing dua kasus di Vietnam, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan satu kasus Nepal.

Menurut WHO, China telah menetapkan status darurat terhadap wabah virus corona. Sementara, negara-negara di dunia masih meneliti lebih lanjut penyebaran virus ini.

Diketahui, virus corona menyebar dan diperkirakan telah merenggut 41 nyawa sejak muncul pertama kali di Wuhan, China.

Sampai dengan Sabtu (25/1), hampir 1.300 orang terinfeksi virus corona di wilayah China. Hampir semua korban meninggal berada di Wuhan. Di Makau telah terkonfirmasi dua kasus.

Di Hong Kong lima orang diketahui terinfeksi. Tiga dari kasus tersebut dikonfirmasi dalam 24 jam terakhir.

Kemudian, Prancis menjadi negara pertama di Benua Eropa yang terpengaruh Virus Corona. Terdapat tiga kasus infeksi Virus Corona negeri tersebut.

[Gambas:Video CNN]

(Antara/bir)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/38CFU6G

January 26, 2020 at 03:01PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Virus Corona Meluas, Kanada Duga Satu Warga Terjangkit"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.