Inggris Rancang Ventilator Baru Khusus Pasien Covid-19

Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan asal Inggris yang terkenal dengan produk penyedot debu dan pengering tangan, Dyson, mengakui telah merancang ventilator jenis baru bernama 'CoVent' buat mengatasi kekurangan alat kesehatan itu pada masa krisis virus corona (Covid-19).

Dyson bakal memproduksi 10 ribu ventilator guna mendukung Inggris menangani pasien Covid-19. James Dyson, pendiri perusahaan, mengkonfirmasi telah diminta memproduksi ventilator pesanan pemerintah Inggris melalui surat yang ditujukan kepada karyawannya.


"Ventilator mendukung pasien yang kesulitan bernapas, tapi sayangnya saat ini ada kekurangan jumlah, baik di Inggris dan negara-negara lain di dunia," tulis Dyson mengutip dari CNN.

Dyson mengatakan perusahaan mendesain ventilator baru setelah menerima telepon dari Perdana Menteri Inggris Boris Johnson. Dia menjelaskan alat baru ini bisa diproduksi dengan cepat, efisien dan memenuhi kapasitas produksi.

Bahkan CoVent disebut didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan pasien Covid-19. Alat medis ini dikabarkan akan siap pada awal April 2020.

"Tantangan utamanya adalah bagaimana mendesain dan menyediakan alat baru, produk medis yang canggih dengan target jumlah tertentu dan waktu yang benar-benar sempit. Kami kini berpacu dengan waktu," ungkap Dyson.

[Gambas:Video CNN]


Tak hanya Dyson, firma Inggris Gtech juga memproduksi ventilator. Pihak firma sudah mengirim dua sampel produk ke pemerintah untuk pengecekan.

Sementara itu Alok Sharma, Menteri Bisnis Inggris, mengatakan, ventilator hasil produksi perusahaan Dyson dan perusahaan-perusahaan lain harus memenuhi persyaratan sebelum digunakan. (els/fea)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2UoMXeQ

March 29, 2020 at 09:26AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Inggris Rancang Ventilator Baru Khusus Pasien Covid-19"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.