
Laba bersih menurun, meski begitu nilai penjualan kendaraan Toyota terekam naik. Penjualan yang tumbuh 2,9 persen menjadi rekor nilai baru, yakni 30,23 triliun yen. Hal itu membuat keuntungan operasional juga naik 2,8 persen menjadi 2,47 triliun.
Presiden Toyota, Akio Toyota, menggarisbawahi inilah pertama kalinya perusahaan asal Jepang ini pernah mencapai nilai penjualan tahunan lebih dari 30 triliun yen.Terkait penurunan laba bersih, salah satu pejabat senior Toyota, Masayoshi Shirayanagi, menyalahkan 'memburuknya pasar saham pada periode saat ini'.
Toyota memprediksi laba bersih akan meningkat 19,5 persen menjadi 2,25 triliun yen pada tahun-tahun berikutnya. Selain itu, Toyota juga berharap keuntungan operasional akan meningkat lagi sebesar 3,3 persen menjadi 2,55 triliun hingga 2020.
"Toyota telah melaju dengan mantap, dibanding kompetitornya. Perusahaan ini telah menunjukan performa wajar ke seluruh dunia saat pasar global mengalami perlambatan," kata Satoru Takada, Analis dari TIW, perusahaan penelitian dan konsultasi di Tokyo. (fea)
http://bit.ly/2vOOcae
May 10, 2019 at 01:14AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Laba Bersih Toyota Drop Hampir 25 Persen pada Tahun Lalu"
Posting Komentar