Roket SpaceX SN8 Tak Berawak Meledak saat Mendarat

Jakarta, CNN Indonesia --

Prototipe roket Starship SpaceX tanpa awak meledak saat menjalani uji coba di Texas, Rabu (9/12) waktu setempat. Roket bernomor seri 8, atau Starship SN8 itu harusnya uji terbang pada Selasa, namun dihentikan beberapa menit sebelum dimulai karena ada masalah mesin peluncur.

Pengujian rutin ini dilakukan SpaceX untuk membuktikan roket mulus membawa astronaut ke bulan dan Mars untuk beberapa waktu ke depan.

Namun insiden ini kembali menjadi catatan perusahaan yang digawangi Elon Musk, sebab awal tahun ini insiden serupa menimpa Starship SpaceX SN4. Roket tersebut meledak sehari sebelum peluncuran.


Starship SN8 dijadwalkan untuk melesat sampai ketinggian 41 ribu kaki. Setelah sampai di titik puncaknya, roket diharapkan kembali ke posisi vertikal dan mendarat dengan mulus.

Awal roket mulus meluncur ke atas, namun insiden tak diinginkan mulai muncul saat mesin pendorong menyala kembali untuk membantu pendaratan, roket kembali ke posisinya dan kemudian menghantam bumi sangat keras dan meledak.

"Penerbangan suborbital ini dirancang untuk menguji kemampuan, mulai dari kinerja tiga mesin Raptor hingga kemampuan aerodinamika roket secara keseluruhan hingga bagaimana kendaraan mengelola transisi propelan. SN8 juga akan mencoba melakukan pendaratan, yang akan menjadi pertama untuk Roket sebesar ini," bunyi keterangan SpaceX mengutip Abc News, Kamis (10/12).

Tidak ada penjelasan ketinggian yang telah dicapai roket itu.

Dikabarkan The Guardian, setelah sekitar lima menit melesat, roket itu berbalik turun ke Bumi. Mesin pendorong dihidupkan kembali untuk mengurangi kecepatan roket, namun mesin Raptor gagal membantu pendaratan.

Bos SpaceX Elon Musk tak khawatir dengan kejadian roket SpaceX meledak ini, sebab menurutnya ini "mundur selangkah untuk maju dua langkah" di industri keantariksaan.

Prototipe roket SN8, menghabiskan dana miliaran dolar AS. Roket ini adalah suksesor SN5 dan SN6, untuk kategori roket yang digunakan untuk dapat membawa penumpang ke bulan dan Mars.

Musk baru-baru ini mengatakan bahwa dia berharap Starship meluncurkan misi tak berawak ke Mars pada tahun 2024.

Perusahaan mengumumkan pada 2018 bahwa mereka telah mendaftarkan perancang busana Jepang untuk menjadi warga negara swasta pertama yang melakukan perjalanan ke bulan . Tanggal peluncuran yang diharapkan saat ini adalah 2023.

(mik)

[Gambas:Video CNN]

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/3ngMkjP

December 10, 2020 at 09:09AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Roket SpaceX SN8 Tak Berawak Meledak saat Mendarat"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.