Indonesia Minta Venezuela Dengar Suara Rakyat

Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia meminta pemerintah Venezuela mendengar suara rakyatnya di tengah krisis politik menyusul perebutan kekuasaan antara Presiden Majelis Nasional, Juan Guaido, dan Presiden Nicolas Maduro sebagai pemimpin sah negara tersebut.

"Dengan rasa hormat sepenuhnya terhadap kedaulatan Venezuela dan tanpa niat untuk mencampuri urusan dalam negerinya, penting untuk memastikan bahwa suara rakyat didengar," bunyi pernyataan Kemlu RI melalui situs resminya pada Sabtu (26/1).

"Oleh karena itu, proses politik yang demokratis, transparan, dan kredibel harus segera diambil."

Pemerintah Indonesia merilis pernyataan itu untuk menanggapi krisis politik Venezuela yang kian pelik terutama setelah Guaido mendeklarasikan diri secara sepihak sebagai pemimpin interim negara Amerika Selatan itu dan menentang kepemimpinan Maduro.

Guaido, ketua parlemen Venezuela termuda, juga mendapat dukungan mayoritas oposisi untuk menyatakan bahwa Maduro merupakan "perampas kekuasaan" dan menganggap kemenangan pemimpin sosialis itu pada pemilu 2018 lalu tidak sah.

Tak hanya di dalam negeri, Guaido juga mendapatkan dukungan dari negara lain, seperti Amerika Serikat, Kanada, Australia, Brasil, hingga Chile.

Guaido juga berupaya membujuk masyarakat luas hingga petinggi militer untuk membelot dari Maduro. Puncak amarah rakyat ini terjadi pada awal pekan lalu, ketika 27 tentara Venezuela menyatakan membelot dari Maduro.

Meski begitu, Maduro berkeras tetap mempertahankan kepemimpinannya di tengah krisis ekonomi dan politik dengan dukungan dari para loyalisnya. Maduro pun menghimpun dukungan dari sejumlah negara, seperti Rusia, China, dan Turki.

Kemlu RI menyatakan "sangat memperhatikan perkembangan situasi di Venezuela."

"Indonesia meminta seluruh pihak untuk menahan diri dan tidak mengambil tindakan yang dapat memperburuk situasi."  (rds/has)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2MzuExZ

January 28, 2019 at 05:15PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Indonesia Minta Venezuela Dengar Suara Rakyat"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.