Teknologi ini mendapat sorotan ketika digunakan pada Piala Dunia 2018 dan sudah lebih dulu digunakan di sejumlah negara dengan kompetisi terbaik di dunia seperti Liga Spanyol dan Liga Italia.
"Wah kami senang [jika Liga 1 menggunakan VAR]. Pokoknya apapun yang buat kemajuan dari dunia ini, kami senang sekali untuk berubah," kata pemilik Bali United, Pieter Tanuri, saat ditemui para awak media di TVRI pada Jumat (8/2).
"Karena kalau kami lihat event Piala Dunia, masalah wasit ada dua: ketidakmampuan, kemudian juga mata manusia terbatas. Jadi kalau soal teknologi, kami dukung," katanya menambahkan.
![]() |
Sang wasit bisa mengubah atau mempertahankan keputusannya dengan bukti sahih dari monitor yang menayangkan ulang momen tertentu dengan tayangan lambat dari sejumlah sudut pandang kamera. Momen-momen tersebut bisa berupa pelanggaran di dalam kotak penalti yang berpotensi berujung pada hukuman tendangan 12 pas, serta beragam momen yang berkenaan dengan gol serta pemberian kartu.
Pieter sendiri akan memantau perkembangan penggunaan VAR dari pihak operator dan regulator Liga 1 musim depan yang kemungkinan masih akan dipegang PT Liga Indonesia Baru (LIB). Dalam pertemuan komite eksekutif PSSI beberapa waktu lalu, lanjutnya, ada tahap-tahap yang perlu dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut.
![]() |
CNNIndonesia.com mencoba menghubungi PT LIB untuk diminta keterangan mengenai perkembangan terkini tentang kemungkinan penggunaan VAR di Liga 1 musim depan. Namun hingga berita ini dibuat, PT LIB belum merespon.
Liga 1 Wanita
Selain mendukung penggunaan VAR, Pieter juga antusias dengan ide PSSI untuk menyelenggarakan kompetisi sepak bola wanita atau Liga 1 Wanita. Ia mengaku belum dengar ide tersebut sebelumnya. Akan tetapi, ia mengapresiasi niat tersebut.
"Banyak hal positif yang sudah dilakukan pengurus [PSSI] sekarang. Tapi karena belum mencapai prestasi yang diinginkan, hal positif apapun yang sudah dilakukan seperti tidak terlihat. Begitu," ujar dia."Wasit sekarang banyak yang profesional, jumlah pelatih bertambah, penonton liga meningkat 50 persen, sponsorship jauh lebih tinggi, banyak deh. Tapi memang ujungnya harus prestasi. Apakah bisa diperbaiki? Saya yakin bisa," ujarnya kembali. (nva/jun)
http://bit.ly/2GAWvge
February 09, 2019 at 01:55AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bali United Dukung Penggunaan VAR di Liga 1"
Posting Komentar