Dalam beberapa hari terakhir, gelombang protes warga terhadap kudeta militer Myanmar bermunculan di berbagai lokasi mulai dari jalanan hingga dunia maya.
Di media sosial, massa beramai-ramai menyuarakan penolakan mereka dengan menggunakan tagar dan simbol-simbol perlawanan. Salah satunya salam tiga jari yang belakangan ramai dilakukan warganet sebagai simbol penolakan terhadap militer Myanmar.
Cara salutasi unik ini rupanya mengadaptasi dari salah satu film Hollywood berjudul The Hunger Games: Mockingjay Part 1. Acungan tiga jari tengah yang menjadi simbol pemberontakan masyarakat distrik terhadap Presiden Snow serta kaki-tangannya.
Salam ini pertama kali diperkenalkan oleh Katniss Everdeen (Jennifer Lawrence) yang berasal dari Distrik 12 yakni distrik terakhir dari negara yang disebut Panem.
Ia dan warga dari distrik tersebut berprofesi sebagai penambang. Distrik tersebut disimbolkan dengan salam tiga jari.
Selama puluhan tahun, para penguasa di Panem menyelenggarakan sebuah kompetisi maut di ibu kota negara bernama Capitol. Kompetisi ini bernama The Hunger Games dan diikuti oleh sepasang anak muda berusia yang dipilih dari 12 distrik.
Kompetisi maut ini diadakan hanya semata-mata untuk menghibur orang-orang di kursi kekuasaan yang dipimpin oleh Presiden Snow (Donald Sutherland). Kebijakan ini cukup kejam karena sekaligus mengontrol populasi melalui kematian yang 'diprogram'.
Hingga tiba pada perayaan Hunger Game ke 74, Katniss dari Distrik 12 menawarkan diri sebagai relawan untuk menggantikan sang adik Primrose Everdeen yang masih berumur 12 tahun. Ia maju bersama Peeta Mellark (Josh Hutcherson) untuk bertarung dengan peserta dari distrik lain.
![]() |
Dalam kompetisi tersebut, Katniss dan Peeta akhirnya lolos sebagai pemenang setelah menghabisi seluruh peserta. Setelah kembali ke rumahnya, Katniss masih belum bisa melupakan kompetisi tersebut. Ia pun bertekad untuk memberi perhitungan pada Presiden Snow.
Kesempatan itu pun akhirnya datang saat Katniss dan Peeta kembali terjun dalam kompetisi The Hunger Game ke 75. Di tengah kompetisi ini, Katniss nekad menghancurkan kubah dan memaksa pertandingan selesai. Kejadian tersebut bahkan telah menyulut api pemberontakan di setiap distrik.
Meski kalah jumlah, Katniss dan para pemberontak tetap terjun ke Capitol untuk menghentikan praktik kediktatoran Presiden Snow. Melalui simbol tiga jari dari distriknya, Katniss mampu mengobarkan semangat para warga.
Simbol Perlawanan terhadap Tiran
BACA HALAMAN BERIKUTNYAhttps://ift.tt/3eeoKlV
March 06, 2021 at 06:44AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Katniss Everdeen, Salam 3 Jari, dan Perlawanan Rakyat Myanmar"
Posting Komentar