Google+ Dipastikan Tutup 2 April

Jakarta, CNN Indonesia -- Google mengumumkan layanan Google+ akan dihentikan mulai 2 April 2019. Pengumuman ini dikeluarkan oleh Google kepada seluruh pengguna Google+ lewat surel.

Dalam surel yang dikirimkan, Google juga mengungkapkan alasan di balik penutupan layanannya.

"Keputusan kami untuk menghentikan Google+ karena endahnya penggunaan dan sulitnya tantangan untuk mempertahankan layanan yang sesuai ekspektasi pengguna," tulis Google dalam surel kepada pengguna Google+.

Tepat pada 2 April nanti, semua akun dan halaman Google+ tak bisa lagi dgunakan. Google juga memastikan akan menghapus semua konten, termasuk foto dan video di arsip album dari layanan Google+.

Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California ini mengatakan proses penghapusan konten penggunanya butuh waktu beberapa bulan. Selama waktu tersebut, pengguna tetap bisa melihat aktivitas pertemanan Google+.

Pengguna bisa mengamankan seluruh data yang sempat dibagikan lewat Google+ dengan mengunduh dan menyimpannya sebelum April.

Seiring dengan rencana tersebut, mulai hari ini (4/2) pengguna tidak bisa lagi membuat profil, halaman, komunitas, atau acara baru lewat Google+.

Rencana penutupan Google+ sebenarnya sudah diungkap sejak Oktober 2018. Selain sepi pengguna, Google sempat tersandung kasus kebocoran data pengguna yang membuat perusahaan mematikan sementara layanan Google+.

Google menetapkan bahwa kerentanan memengaruhi sekitar 52,5 juta pengguna, memungkinkan aplikasi untuk melihat informasi profil seperti nama, pekerjaan, usia dan alamat email bahkan jika akses disetel ke pribadi. (evn)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2TpSrmU

February 04, 2019 at 03:03PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Google+ Dipastikan Tutup 2 April"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.