
Sebelumnya, Zaky mengunggah konten melalui akun twitternya berisi perbandingan dana riset dan pengembangan Indonesia yang masih sangat rendah dibanding negara-negara lain.
"Saya terima kasih Zaky mengangkat itu, karena ini adalah yang diperlukan bangsa kita untuk memiliki daya saing," tutur Sandi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Sabtu malam (16/2).
Diketahui, tak lama setelah Zaky mencuit, beredar tagar #UninstallBukalapak karena banyak netizen yang menganggap Zaky mendambakan presiden baru. Kemudian, #UninstallJokowi ikut-ikutan menggema di Twitter. Bahkan hingga menjadi trending topic
"Saya mau ini diskursusnya bukan politik, tapi R&D untuk meningkatkan inovasi kita," kata Sandi.
Dia menilai perlu ada kerja sama antara pemerintah, akademisi, dan dunia usaha. Alangkah baik pula, menurutnya, jika ada semacam dana abadi khusus untuk riset dan pengembangan. Dana abadi itu bisa berasal dari pajak yang ditarik dari dunia usaha.
"Sehingga dana riset tidak hanya di pemerintah, dan dana riset di pemerintah itu kan tidak hanya untuk risetnya, ada juga untuk gaji pegawainya, maintenance gedung, dan sebagainya," kata Sandi. (bmw/age)
http://bit.ly/2tseUo2
February 17, 2019 at 10:19AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sandi: Terima Kasih CEO Bukalapak Sudah Singgung Dana Riset"
Posting Komentar