Pemerintah Lanjutkan Program BLT UMKM pada 2021

Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan pemerintahan berencana memperpanjang program BLT untuk UMKM atau Bantuan Presiden (Banpres) Produktif pada tahun depan.

Namun, kata Deputi Pembiayaan Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman, pihaknya hingga saat ini belum bisa memastikan berapa anggaran yang tersedia untuk menstimulus usaha wong cilik tersebut.

Yang pasti tambahnya, bantuan hanya akan diberikan pada pelaku UMKM yang belum menerima BLT.


"Kami belum bisa memastikan besarannya karena tahun depan ada kebutuhan anggaran pengadaan vaksin untuk semua orang," tuturnya kepada CNN Indonesia, Jumat (25/12).

Hanung menjelaskan pihaknya bakal menggunakan data penerima di tahun ini untuk memastikan tak ada pendaftar yang menerima bantuan untuk kedua kalinya.

Namun tak menutup kemungkinan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang ada di Kementerian Sosial turut dijadikan acuan untuk melakukan seleksi penerima.

"Kalau ada keterangan warga yang di DTKS itu pelaku UMKM barangkali akan kami pakai juga nanti untuk seleksinya," ucap Hanung.

[Gambas:Video CNN]

Sementara proses pendaftaran tak jauh berbeda dengan tahun ini. Syaratnya adalah, memiliki Usaha Mikro (berdagang, menjahit, bengkel, penjual gorengan dan masih banyak lain), dan bukan PNS, TNI/Polri, Pegawai BUMN dan BUMD.

Kemudian, penerima juga memiliki kredit di bank, wajib memiliki saldo di bank penyalur biasanya BRI kurang dari Rp2 juta dan wajib memiliki Surat Keterangan Usaha (SKU).

(hrf/agt)

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/37LklmN

December 26, 2020 at 08:10AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pemerintah Lanjutkan Program BLT UMKM pada 2021"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.