
"Akan saya luncurkan yang namanya kartu prakerja. Akan kami luncurkan untuk memberikan layanan pelatihan vokasi," kata Jokowi saat Pidato Kebangsaan dalam acara Konvensi Rakyat, di SICC, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/2).
Jokowi menjelaskan Kartu Prakerja tersebut digunakan mengikuti pelatihan vokasi untuk meningkatkan keterampilan bagi masyarakat yang belum bekerja, yang berstatus sebagai pekerja, serta yang akan berganti pekerjaan.
Menurut Jokowi, pada tahun ini pemerintah menargetkan masyarakat yang mengikuti pelatihan sekitar 500 ribu orang layanan pelatihan vokasi di sejumlah wilayah Indonesia. Sementara pada 2020, Jokowi menargetkan sekitar 2 juta orang yang diberikan pelatihan.
"Dengan kartu ini kami akan terus meningkatkan program tersebut sehingga Indonesia akan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas premium, yang mampu bersaing dalam negeri dan juga luar negeri. Saya optimis kerja, sekali lagi optimis kerja," ujarnya.Lebih lanjut, Jokowi menyebut pemerintah juga telah mengembangkan Balai Latihan Kerja (BLK) komunitas di pesantren-pesantren. Mantan wali kota Solo itu menyatakan tahun ini menargetkan membangun 1.000 BLK di pesantren-pesantren.
"Dan tahun depan tahun 2020, kami targetkan menjadi tiga ribu BLK Komunitas harus terbangun," kata Jokowi.
(fra/osc)https://ift.tt/2tBJATO
February 25, 2019 at 11:20AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jokowi Bakal Luncurkan Kartu Prakerja untuk Korban PHK"
Posting Komentar