Madrid tengah dalam optimisme meraih gelar juara Liga Champions yang keempat secara beruntun seiring hasil-hasil positif yang mereka raih sejak pertengahan Januari 2018.
Masa-masa sulit Santiago Solari tampak sudah berubah menjadi lebih bersahabat. Dalam tujuh pertandingan terakhir, Los Blancos dihadapkan pada lawan yang tidak mudah. Selain Girona yang berada di papan bawah, Solari dan anak asuhnya berhadapan dengan Espanyol yang menempati papan tengah, serta Alaves yang berada di posisi terakhir zona Eropa.Selain itu, Madrid menghadapi tiga kesebelasan penghuni empat besar Liga Spanyol 2018/2019. Sevilla dan Atletico Madrid mereka kalahkan dalam kompetisi domestik, sementara Barcelona ditahan imbang dalam semifinal Copa del Rey.
Selain tujuh laga tanpa kalah sebelum bertandang ke Amsterdam, Madrid juga memiliki kabar baik lantaran tidak ada pemain inti yang mengalami cedera.
Real Madrid telah menemukan kepaduan bersama Santiago Solari. (REUTERS/Susana Vera)
|
Solari tampak sudah menemukan formula tepat bagi Madrid kecuali perebutan posisi inti antara Reguilon dan Marcelo serta Gareth Bale dan Lucas Vazquez atau Vinicius Junior.
Datang dengan kekuatan yang terbaik, Madrid harus tetap menaruh respek pada Ajax yang kental dengan nuansa pemain-pemain muda.
Ajax musim ini pun masih identik dengan darah-darah muda. Kiper Andre Onana, bek Mathijs de Ligt, gelandang Donny Van de Beek, Noussair Mazraoui, serta penyerang David Neres, dan Kasper Dolberg, adalah pemain-pemain muda yang bisa mengancam Madrid.
Ajax berlaga di Liga Champions melalui babak kualifikasi. (REUTERS/Costas Baltas)
|
Pelatih asal Belanda itu memiliki pengalaman melatih di tim Bayern Muenchen II dan FC Utrecht. Latar belakang menangani Die Bayern dan kerja sama dengan Guardiola membuat Ten Hag memiliki gaya bermain dengan penguasaan bola.
Ten Hag bisa menerapkan beragam formasi di Ajax. Dengan 4-3-3 yang cair, dua penyerang sayap, Hakim Ziyech dan Neres akan mengeksploitasi sayap dengan dukungan dua full back Mazraoui dan Nicolas Tagliafico.
Kemampuan serang Ajax harus diantisipasi Thibaut Courtois dan kawan-kawan. Sejauh ini di Liga Belanda, Ajax mampu mencetak 72 gol dari 21 laga dan hanya kebobolan 19 kali.
Sementara di Liga Champions Ajax mencetak 11 gol berbanding lima kebobolan di fase grup tanpa pernah sekalipun gagal melesakkan bola dalam enam laga fase grup. Selain itu, di laga kualifikasi Ajax membukukan selisih gol 13 gol dan empat kebobolan.Catatan hasil pertandingan Ajax musim ini jelas menunjukkan Madrid tidak bisa memandang enteng pertandingan 6 besar di tengah jadwal padat mereka. (nva/bac)
http://bit.ly/2E8bD3l
February 14, 2019 at 03:55AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Real Madrid Bakal Hadapi Ajax 'Rasa' Guardiola"
Posting Komentar