Lokasi Ngabuburit Teduh di Dekat KPU

Jakarta, CNN Indonesia -- Menyambut pengumuman hasil penghitungan suara tingkat nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kepolisian Negara Republik Indonesia telah menetapkan status Jakarta siaga satu kepada seluruh jajarannya.

Mabes Polri menetapkan status siaga I ini berlangsung selama lima hari, yakni 21 hingga 25 Mei.

Dari beberapa tempat yang dijaga ketat, kantor KPU yang terletak di kawasan Menteng menjadi salah satu magnet pergerakan massa.

Namun di balik semua ketegangan tersebut, masih ada beberapa tempat di sekitar kantor KPU yang menyajikan kesejukan dan keteduhan dalam menemani umat muslim menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit.

Taman Menteng
Sebelum disulap menjadi Taman, lahan yang digunakan tersebut merupakan markas besar tim kesebelasan Persija. Namun tempat ini akhirnya diubah menjadi taman setelah terlantar dan kumuh.

Kini Taman Menteng membentang seluas 30 hektare, dan memiliki koleksi 30 spesies tanaman yang berbeda. Taman Menteng juga memiliki beragam fasilitas pendukung seperti taman bermain untuk anak-anak serta lapangan futsal dan basket.

Taman Menteng. (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki)

Tak hanya itu saja, di sekitar Taman Menteng juga dijadikan lokasi wisata kuliner. Sehingga melewati sore di Taman Menteng sembari menunggu waktu berbuka puasa adalah hal yang patut dicoba.

Taman Lawang
Sampai awal tahun 2000-an, kawasan ini dikenal sebagai gudangnya waria. Terlebih setelah mentari sirna. Namun kini, Taman lawang menjadi lokasi favorit bagi para pehobi ikan hias baik air tawar maupun air laut atau sekadar duduk sembari berteduh dan makan jajan kaki lima.

Pada masa kolonial Belanda, taman ini merupakan proyek kota kecil yang diberi nama Niew Gondangdia.

Pola rancangan kota tersebut dibuat oleh seorang arsitek asal Belanda, P. A. J. Moojen, dan pada tahun 1910 telah disetujui oleh Gemeente (Kota Praja).

Pembangunan Niew Gondangdia kemudian dimulai pada tahun 1912, dan pada tahun 1918 disempurnakan oleh F. J. Kubatz. Berbeda dengan rancangan Moojen, rancangan Kubatz ini meniadakan lapangan bundar.

Taman Suropati
Taman Suropati menjadi sebuah taman yang penting di Jakarta, karena dirasa paling teduh dan banyak aktivitas kreatif yang dilakukan di sana. Salah satunya adalah komunitas musik Suropati Chamber.

Pada awalnya taman ini bernama Burgemeester Bisschopplein, yang diambil dari nama wali kota Batavia pertama G.J. Bisshop.

Taman ini merupakan pusat kawasan Menteng, karena berada tepat di antara pertemuan tiga jalan utama, yaitu Menteng Boulevard (Jalan Teuku Umar), Orange Boulevard (Jalan Diponegoro), dan Nassau Boulevard (Jalan Imam Bonjol).

Taman Suropati. (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki)

Sejak tahun 1920 taman ini berperan menggantikan lapangan bundar luas, seperti yang tertuang dalam Rencana Moojen saat membangun kawasan Niew Gondangdia.

Taman Situ Lembang
Taman Situ Lembang terletak di Jalan Lembang kawasan Menteng. Taman ini merupakan salah satu yang tertua di Jakarta, tepatnya setelah Indonesia merdeka.

Pada awalnya taman ini merupakan waduk subsistem kali Cideng, untuk menampung air dari sumber-sumber di sekitarnya.

Kemudian tahun 1984 Dinas Pertamanan merenovasi taman ini, dan menambahkan empat buah air mancur yang dipenuhi dengan bunga teratai, serta lapak pemancingan.

Pada tahun 2002, taman ini kembali direnovasi Dinas Pertamanan sehingga lebih sesuai untuk digunakan sebagai taman publik. Banyak pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar Taman Situ Lembang.

[Gambas:Video CNN] (agr)

Let's block ads! (Why?)