
Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso mengatakan, tak bermaksud menjadikan kampanye akbar Prabowo-Sandi itu sebagai ajang unjuk gigi dengan jutaan massa yang ditargetkan bakal hadir.
"Rapat Akbar besok itu kami tidak bermaksud untuk unjuk gigi. Tetapi kalau yang hadir besok melebihi apa yang kami perkirakan dengan angka lebih satu sampai dua juta, kalau itu terjadi ini merupakan kampanye akbar terbesar dalam putaran pilpres 2019. Mudah-mudahan kita lihat saja," ujar Priyo di Media Center Prabowo Sandi, Jakarta, Sabtu (6/4).
Sekretaris Jenderal Partai Berkarya ini yakin kampanye akbar Prabowo-Sandi besok bakal berjalan lancar dan tertib. Meski dia mengakui ada sejumlah kekurangan dari pihak panitia dalam mempersiapkannya.
"Kami tetap yakin bahwa semua nanti akan bisa diselenggarakan, karena suara dan hati nurani rakyat banyak tidak mungkin bisa dibendung, termasuk saksi sejarah dalam kampanye Akbar di Stadion Gelora Bung Karno besok," ujarnya.
Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi yang lain, Eddy Soeparno mengklaim kampanye akbar Prabowo-Sandi di GBK nanti menjadi kampanye yang terbesar dalam kampanye terbuka Pilpres 2019. Menurut dia, dari antusiasme massa yang bakal datang menunjukkan semangat gotong royong dan pengorbanan yang besar."Besok itu kemungkinan adalah kampanya capres terbesar yang ada di tahun 2019. Tetapi saya bisa pastikan bahwa besok itu ada kampanye capres terbesar yang dilakukan secara Swadaya. Swadaya tanpa ada mobilisasi massa, tanpa ada dukungan biaya, masing-masing hadir atas keinginan sendiri, atas dorongan sendiri atas biaya sendiri," kata Sekjen PAN ini.
"Jadi di sini bisa dilihat bahwa semangat keberadaan, semangat kebersamaan, dan semangat kehadiran besok itu didasarkan atas suatu tekad untuk memenangkan Prabowo dan Sandi," tambah Eddy.
Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani menambahkan, kampanye akbar Prabowo-Sandi diawali dengan salat subuh berjamaah, doa dan munajat bersama. Setelah itu acara dilanjutkan dengan berbagai macam tausiyah dari berbagai para ulama, habaib, Kyai, dan alim lainnya."Terakhir nanti kita akan mendengarkan pidato politik dari calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahudin Uno," kata Muzani yang juga Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi.
[Gambas:Video CNN] (bmw/osc)
http://bit.ly/2I2j52X
April 07, 2019 at 08:15AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BPN soal Kampanye Prabowo di GBK: Kami Tak Maksud Unjuk Gigi"
Posting Komentar