
Perusahaan asal Korea Selatan ini tidak mengungkapkan alasan di balik penundaan peluncuran ponsel layar lipat perdananya itu.
Mengutip Reuters, rencana awal mengatakan setelah diluncurkan Galaxy Fold akan mulai dipasarkan pada Mei di Korea Selatan dan Eropa, sementara China menyusul.
Besar kemungkinan alasan penundaan ini setelah munculnya laporan masalah layar Galaxy Fold yang ditemui oleh sejumlah orang yang menguji cobanya.Samsung mengatakan telah menerima laporan soal kerusakan layar Galaxy Fold yang dikeluhkan oleh sejumlah pengulas. Perangkat seharga US$1.980 atau sekitar Rp27,98 juta .
Keluhan yang dihadapi ini berbanding terbalik dengan klaim Samsung yang menyebut Galaxy Fold sebagai ponsel masa depan.
"Sejumlah sampel Galaxy Fold kami sediakan untuk media sebagai ulasan, kami telah menerima beberapa laporan mengenai tampilan utama pada sampel yang disediakan. Kami akan secara menyeluruh memeriksa unit-unit ini guna menentukan penyebabnya," tulis Samsung dalam pernyataannya.
"Secara terpisah, beberapa pengulas melaporkan telah menghapus lapisan atas layar yang menyebabkan kerusakan. Layar utama pada Galaxy Fold menampilkan lapisan pelindung di bagian atas, yang merupakan bagian dari struktur tampilan yang dirancang untuk melindungi layar dari goresan."Ponsel pesaing Huawei Mate ini pertama kali diperkenalkan saat perhelatan Unboxing di San Fransisco, AS pada Februari lalu. Ponsel dengan layar 4,6 inci saat dilipat dan 7,3 ini ketika dibentangkan ini semula dijadwalkan tersedia pada 26 April, namun harus ditunda setelah serangkaian masalah.
[Gambas:Video CNN] (Reuters/evn)
http://bit.ly/2W0jGFF
April 22, 2019 at 08:10PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Samsung Tunda Kelahiran Galaxy Fold di China"
Posting Komentar