
"Saya tidak datang dari lingkungan elite. Saya datang dari kampung. Hanya karena kehendak Allah jualah saya dapat menjadi Wali Kota [Surakarta], kemudian menjadi Gubernur [DKI Jakarta], dan sekarang ini menjadi Presiden," kicaunya dalam akun Twitter pribadinya, Rabu (10/4).
Menurutnya, posisi-posisi itu secara logika politik harusnya tak akan bisa dicapai oleh seseorang yang tak berlatar belakang elite seperti dirinya."Logika politik bisa saja tak masuk, tapi siapa bisa menentang kehendak Allah SWT?" ucap Jokowi.
Dalam buku 'Jokowi Menuju Cahaya' karya Alberthiene Endah, Jokowi diceritakan lahir pada Juni 1961 di Rumah Sakit Brayat Minulyo, Surakarta, Jawa Tengah. Ibunya bernama Sujiatmi, dan bapaknya Wijiatno Notomiarjo merupakan pedagang bambu dan kayu.
[Gambas:Twitter]
Masa kecilnya dihabiskan di rumah bilik di pinggir kali di daerah Srambatan, Solo. Berulangkali ia pindah kontrakan dan lokasinya masih di tepi sungai karena murah.
Sebelum menjabat Wali Kota Surakarta, Jokowi merupakan pengusaha mebel dan sempat bekerja di perkebunan.
Dalam beberapa kesempatan, kompetitor Jokowi pada Pilpres 2019, Prabowo Subianto, menyinggung soal elite-elite di Jakarta yang membodohi masyarakat, mencuri uang rakyat, serta melempar hoaks soal dukungannya kepada khilafah.
"Saya paham itu karena saya bagian elite tapi saya (elite) yang sadar, bahwa itu (mereka) elite yang salah," kata Prabowo, beberapa waktu lalu."Saya sebel banget alias sudah agak muak banget, orang-orang itu sok kaya, tapi kekayaanya itu mereka nyolong dari rakyat," kata Prabowo, yang merupakan putra dari eks Menteri Keuangan era Soekarno, Soemiro Djojohadikoesoemo itu.
[Gambas:Video CNN] (arh/gil)
http://bit.ly/2uYR6Jc
April 10, 2019 at 11:31PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jokowi: Saya Datang dari Kampung, Bukan dari Lingkungan Elite"
Posting Komentar