Kisah Eks Atlet Jadi Caleg, Gelar Kampanye Tanpa Uang

Jakarta, CNN Indonesia -- Mereka yang pernah membawa nama Indonesia berjaya di arena olahraga tertarik untuk menyuarakan suara rakyat. Mereka menyatakan berani dan siap mengemban amanah demi memajukan Indonesia.

Chris John adalah legenda olahraga Indonesia. Ia berhasil jadi juara dunia kelas bulu WBA dalam lebih dari satu dekade. Chris John berhasil bertahan dari serangan-serangan penantangnya yang coba merebut sabuk juara dunia dari 'The Dragon' selama bertahun-tahun lamanya.

Kini Chris John tengah berusaha bertarung untuk memenangkan hati rakyat. Chris John bergabung dengan Partai Nasional Demokrat [Nasdem] untuk jadi Caleg DPR RI Dapil Jawa Tengah XI.

Chris John sadar bahwa pertarungan yang dijalankannya kali ini bukan menghadapi lawan di sudut ring yang lain. Ia akan bertarung dengan janji-janji yang telah diucapkannya sebagai calon anggota legislatif.

Kisah Pahlawan Olahraga Bersaing Jadi Caleg di Pemilu 2019Chris John jadi caleg dari Partai Nasdem. (Facebook/Chris John)
Status dan reputasi anggota legislatif alias wakil rakyat yang kurang bagus di mata masyarakat Indonesia adalah salah satu hal yang coba diubah oleh Chris John.

"Ini satu tantangan buat saya untuk mengubah pandangan negatif sebagai wakil caleg atau wakil rakyat. Saya dilatih untuk fokus, disiplin dalam mengerjakan tugas saya. Mudah-mudahan saya bisa menerapkan nilai-nilai olahraga di dunia politik," ujar Chris John kepada CNNIndonesia.com.

Cerita lain datang dari Krisna Bayu, mantan atlet judo terbaik Indonesia yang pernah bertarung di tiga Olimpiade. Krisna Bayu menilai olahraga adalah salah satu hal yang seharusnya jadi titik fokus Indonesia untuk memajukan bangsa.

Krisna Bayu yang berasal dari Partai Demokrat berpendapat minimnya atlet yang masuk ke jalur politik sebagai salah satu hal yang membuat olahraga sulit jadi bagian dari prioritas dalam pembangunan nasional. Ia berharap atlet dan mantan atlet bisa satu suara untuk menyuarakan perbaikan olahraga nasional.

Mantan pejudo nasional Krisna Bayu maju sebagai caleg. (Mantan pejudo nasional Krisna Bayu (ketiga dari kanan) maju sebagai caleg. (CNN Indonesia/Martinus Adinata)
"Jangan hanya selebriti yang ramai memperjuangkan Undang-Undang musik dan perfilman tapi Undang-undang olahraga tidak tergiring oleh pelaku olahraga itu sendiri. Yayuk [Basuki], Utut [Adianto] dan Moreno [Soeprapto] saja tidak cukup [ada di legislatif]. Kita butuh lebih banyak dari orang olahraga [di legislatif]," ucap Krisna Bayu.

Bila dalam pesta demokrasi lazim dilihat para caleg berlomba memperkenalkan diri kepada masyarakat lewat kampanye ataupun poster, hal itu ternyata tidak berlaku bagi Kurnia Sandy.

Mantan kiper Timnas Indonesia era 90-an ini justru mengaku sama sekali tidak ikut dalam kampanye terbuka. Kurnia Sandy bahkan menegaskan belum keluar uang sepeserpun untuk biaya kampanye.

"Sempat berpikir juga kalau kampanye mesti pakai duit. Tapi saya pilih lillahi ta'ala saja. Saya tidak mau ikut-ikutan politik semata. Tujuan saya mau angkat sepak bola di daerah."

"Saya sampai sekarang saya nol, belum pernah mengeluarkan sepeserpun buat kampanye. Tanpa kampanye mereka tahu saya pemain bola. Pokoknya, sepak bola tetap nomor satu," tutur Kurnia Sandy. (TTF/har)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2UaOty1

April 13, 2019 at 08:37PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Kisah Eks Atlet Jadi Caleg, Gelar Kampanye Tanpa Uang"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.