MotoGP Spanyol Jadi Ujian Berat Valentino Rossi

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Yamaha, Valentino Rossi mengakui bahwa MotoGP Spanyol adalah salah satu ujian berat untuk mengetahui kualitas ia dan motor miliknya di MotoGP 2019.

Rossi melewati tiga seri perdana dengan dua kali naik podium. The Doctor dua kali jadi runner up di MotoGP Argentina dan MotoGP Amerika Serikat.

Catatan tersebut turut mengantar Rossi mengoleksi 51 poin dan duduk di posisi kedua klasemen, tertinggal tiga angka dari Andrea Dovizioso yang jadi pemuncak klasemen.

Setelah melewati tiga seri dengan baik, Rossi menyadari bahwa MotoGP Spanyol akan jadi ujian berat untuk timnya.

"Jerez akan jadi tes bagi Yamaha karena kami begitu kesulitan di sana pada 2017 dan 2018," kata Valentino Rossi.

Valentino Rossi ada di posisi kedua klasemen MotoGP 2019.Valentino Rossi ada di posisi kedua klasemen MotoGP 2019. (AP Photo/Eric Gay)
Setelah memenangkan MotoGP Spanyol pada 2016, Rossi kesulitan di dua musim berikutnya. Pada 2017, Rossi hanya finis di posisi ke-10 saat tampil di Jerez. Sedangkan di musim lalu, Rossi finis di posisi kelima, namun berjarak delapan detik dari Marc Marquez yang memenangkan balapan.

Rossi sendiri menegaskan bahwa ia puas dengan penampilan di MotoGP Amerika Serikat meskipun gagal jadi juara.

"Hal positif yang didapat adalah saya tampil kuat di tiga balapan. Saya tampil kuat sejak awal."

MotoGP Spanyol Jadi Ujian Berat Valentino Rossi
"Marc Marquez memang punya kemampuan ekstra sehingga ia bisa menjauh, namun keberhasilan saya membuntuti dia [sebelum Marquez jatuh], menunjukkan bahwa strategi saya berjalan dengan baik," tutur Rossi.
Balapan MotoGP Spanyol sendiri akan berlangsung pada 5 Mei mendatang. (ptr)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2DkyRlT

April 17, 2019 at 07:55AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "MotoGP Spanyol Jadi Ujian Berat Valentino Rossi"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.