
"Jangan takut dan jangan ragu untuk datang ke TPS. Memilih sesuai kehendak masing-masing, bebas memilih, dan gunakanlah hak pilih," ujar Gatot di Jakarta, Minggu (14/4), mengutip Antara.
Kepolisian, kata dia, menjamin situasi ibu kota tetap aman dan kondusif.
Gatot menyampaikan, kepolisian bakal tetap meningkatkan keamanan meski tensi politik cenderung mereda pada masa tenang. Tindakan itu, lanjutnya, dilakukan dalam rangka mencegah kerawanan jelang pencoblosan.
"Kegiatan patroli gabungan TNI-Polri baik pada siang dan malam hari, ditempatkan pada lokasi yang memiliki potensi kerawanan," ujarnya.
Tak Ada Peningkatan Status Keamanan
Gatot menyampaikan, tidak ada peningkatan status keamanan di DKI Jakarta jelang hari pencoblosan. Dia mengklaim, kondisi DKI dan sekitarnya aman dari gangguan.
"Sampai hari ini kami tidak menaikkan status [keamanan] apapun," ujar Gatot.
Meski belum ada peningkatan status, Gatot menyampaikan, pihaknya tetap melakukan sejumlah antisipasi bekerjasama dengan Kodam Jaya. Beberapa antisipasi di antaranya operasi gabungan di pusat perbelanjaan, TPS, hingga Gedung KPU dan Bawaslu.
Pengamanan Khusus TPS
Kepolisian dan TNI telah mengkategorisasi TPS sesuai dengan tingkat kerawanan. Ada empat kategori, yakni TPS aman, TPS rawan, TPS sangat rawan, dan TPS Khusus.
Gatot menuturkan, TPS aman merupakan TPS yang tidak memiliki potensi konflik dan tindak kejahatan. Dalam kategori ini, satu personel Polri dan TNI, serta 16 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) akan mengawal delapan TPS.
Sementara TPS Rawan merupakan TPS yang memiliki potensi konflik antar-pendukung caleg maupun capres-cawapres. Pada TPS ini, satu personel Polri dan TNI, serta 16 anggota perlindungan masyarakat (Linmas) akan mengawal empat TPS.
Sedangkan beberapa TPS yang ada di rumah sakit hingga bandara masuk ke dalam kategori TPS Khusus.
"Dari semua itu, kami tidak memiliki yang namanya TPS yang sangat rawan," ujar Gatot.
Untuk diketahui, TNI-Polri menyiagakan sebanyak 38 ribu personel, yang terdiri dari 23 ribu anggota Polri dan 15 ribu anggota TNI.
[Gambas:Video CNN] (panji/asr)
http://bit.ly/2IknvT5
April 15, 2019 at 01:08PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kapolda Metro Jaya: Jangan Takut dan Ragu Datang ke TPS"
Posting Komentar