
Berdasarkan rilis yang diterima dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi yang terjadi pada pukul 16.31 WITA itu memiliki ketinggian kolom abu hingga sekitar 700 meter di atas puncak Gunung Agung (sekitar 3.842 mdpl).
'Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah timur. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 11 mm dan durasi kurang lebih 6 menit 20 detik,' demikian pernyataan yang dikutip dari PVMBG petang ini.
Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual.
Di samping itu, masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung diminta mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak.
'Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung,' demikian pernyataan tersebut.
(kid/sur)https://ift.tt/2GDcVpj
February 22, 2019 at 11:32PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Gunung Agung Masih Erupsi, Tinggi Kolom Abu 700 Meter"
Posting Komentar